Uang Rp1,3 Miliar untuk Agus Salim Terancam Raib? Denny Sumargo Sudah Bocorkan: Donatur Ambil Langkah Berbahaya!

tvOnenews.com - Nasib uang donasi senilai Rp1,3 miliar yang diperuntukkan bagi Agus Salim masih menjadi tanda tanya besar.

Denny Sumargo yang sempat terlibat dalam kasus ini, memberikan pernyataan mengejutkan terkait perkembangan terbaru.

Ia mengungkap bahwa ada langkah berbahaya yang tengah disiapkan oleh para donatur terkait uang tersebut.

Situasi ini membuat publik semakin penasaran tentang ke mana sebenarnya uang tersebut akan berlabuh.

Dalam sebuah wawancara yang dilansir dari YouTube Insertlive, Denny Sumargo menyayangkan polemik berkepanjangan yang melibatkan Agus Salim dan Yayasan Novi terkait pengelolaan dana donasi.

Seharusnya, menurut Denny, masalah ini dapat diselesaikan dengan cepat, apalagi Kementerian Sosial (Kemensos) sudah turun tangan untuk memediasi.

“Saya pribadi sih menyayangkan karena masalah ini harusnya sudah selesai dengan cepat aja. Kan kemarin juga udah turun Kemensos untuk memberikan pengarahan dan juga membuat perdamaian,” kata Denny Sumargo.

“Harusnya dia lebih fokus ke pengobatan, tapi akhirnya jadi berurusan dengan hukum terus kan,” sambungnya.

Agus Salim yang sebelumnya menjadi perhatian publik karena kondisinya, kini justru harus menghadapi persoalan hukum yang berlarut-larut.

Alih-alih fokus pada pengobatan dan pemulihan, konflik terkait uang donasi ini terus menyita perhatian dan energi.

Pertanyaan besar lainnya adalah mengenai keberadaan uang donasi sebesar Rp1,3 miliar tersebut.

Apakah dana itu sudah berada di tangan Agus Salim? Ataukah masih dikuasai oleh pihak Yayasan Novi?

Polemik ini terus menjadi perbincangan hangat di kalangan publik.

Denny Sumargo mengungkapkan bahwa ia mendengar informasi dari pihak terkait mengenai langkah yang akan diambil oleh donatur.

Dalam pernyataannya, Denny mengisyaratkan bahwa keputusan terkait uang ini sepenuhnya berada di tangan donatur.

“Kalau mau tanya soal uang itu, tanya langsung ke donatur. Karena saya dengar donatur punya ancang-ancang berbahaya ini,” ujar Denny Sumargo.  

Denny juga menambahkan bahwa keputusan akhir terkait uang donasi tersebut sepenuhnya bergantung pada donatur.

Jika donatur memutuskan untuk memberikan uang kepada Agus, maka dana itu akan diserahkan.

Namun, jika tidak, maka uang tersebut mungkin tidak akan sampai ke tangan Agus.

“Saya bilang terserah. Kalau donatur bilang kasih Agus, kasih Agus. Kalau donatur bilang mau tidak kasih Agus, ya tidak kasih Agus. Kan donatur yang punya uang itu,” lanjutnya.

Salah satu pernyataan Denny yang paling mengejutkan adalah terkait “ancang-ancang berbahaya” yang tengah dipertimbangkan oleh donatur.

Ia tidak memberikan detail lebih lanjut tentang langkah yang dimaksud, namun ia berharap skenario buruk tidak sampai terjadi.

“Saya dengar-dengar seram juga, moga-moga gak terjadi. Kalau terjadi, kasihan,” ungkap Densu.

Pernyataan ini memunculkan spekulasi di kalangan publik mengenai apa yang sebenarnya direncanakan oleh donatur.

Apakah ini berarti donasi tidak akan diberikan sama sekali? Atau ada syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh pihak Agus Salim? Hingga kini, belum ada kejelasan lebih lanjut.

Kasus ini menjadi perhatian banyak orang, terutama mereka yang ikut memberikan donasi untuk Agus Salim.

Banyak pihak berharap agar dana tersebut dapat segera digunakan sesuai tujuan awal, yakni membantu pengobatan dan pemulihan Agus.

Namun, dengan adanya konflik ini, proses tersebut justru terhambat.

Polemik yang terus bergulir ini menimbulkan keprihatinan.

Masyarakat berharap agar pihak-pihak terkait, termasuk Pratiwi Noviyanthi, Agus Salim, dan para donatur, segera menyelesaikan permasalahan ini secara transparan dan damai. (adk)