- Istimewa
Jangan Diabaikan, ini 7 Rekomendasi Obat Paling Ampuh untuk Mengatasi Batuk Kering
tvOnenews.com - Dimusim hujan seperti saat ini banyak orang yang terjangkit penyakit seperti flu, demam dan batuk.
Menurut informasi dari pafipcbadung.org, salah satu penyakit umum yang sering diderita oleh remaja hingga orang dewasa adalah batuk kering. Pada dasarnya, batuk kering adalah reaksi alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari zat asing.
Namun, batuk yang berlangsung lama dapat menunjukkan masalah medis yang lebih serius. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab batuk dan gejalanya sebelum membuat keputusan pengobatan yang tepat.
Batuk kering, juga dikenal sebagai batuk non produktif, adalah jenis batuk yang tidak menghasilkan dahak. Jenis batuk ini biasanya disertai dengan masalah kesehatan lainnya, seperti rasa gatal dan perih di tenggorokan karena iritasi saluran napas.
Batuk kering juga dapat disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan atas, asma, kebiasaan merokok, paparan polusi, dan peningkatan asam lambung (GERD).
Dengan pengobatan yang tepat, batuk non produktif dapat disembuhkan dengan cepat, tetapi dalam beberapa kasus, batuk ini juga dapat menunjukkan masalah kesehatan yang lebih serius.
Menurut klasifikasi, batuk dapat dibagi menjadi tiga kategori: batuk akut yang berlangsung selama tiga minggu, batuk subakut yang berlangsung dari tiga hingga delapan minggu, dan batuk kronis yang berlangsung lebih dari delapan minggu.
Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab utama batuk kering dan obat yang disarankan untuk penderitanya.
Apa saja penyebab utama terjadinya batuk kering?
Batuk kering adalah jenis batuk yang tidak menghasilkan dahak atau lendir, dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut adalah beberapa penyebab utama terjadinya batuk kering meliputi
1. Infeksi virus
Infeksi virus seperti flu atau pilek sering menyebabkan batuk kering. Gejala infeksi lain dapat sembuh dalam waktu singkat, tetapi batuk kering karena iritasi saluran pernapasan dapat bertahan hingga beberapa minggu setelah infeksi.
2. Adanya penyakit asam lambung
Ketika asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan, menyebabkan iritasi dan refleks batuk, kondisi yang disebut GERD biasanya menyebabkan batuk kering, terutama setelah makan atau saat berbaring.
3. Adanya penyakit asma
Asma adalah penyakit yang ditandai dengan penyempitan saluran pernapasan, yang dapat menyebabkan batuk kering. Batuk ini seringkali disertai dengan gejala lain seperti sesak napas dan mengi, terutama saat terpapar alergen atau iritan.
4. Iritasi lingkungan
Ketika saluran pernapasan teriritasi oleh asap rokok, polusi udara, debu, dan bahan kimia, batuk kering dapat terjadi. Udara yang terlalu kering atau dingin juga dapat memperburuk kondisi ini.
Apa saja obat yang direkomendasikan untuk mengatasi batuk kering?
Batuk kering dapat diobati dengan beberapa obat yang direkomendasikan, berikut adalah beberapa obat yang direkomendasikan untuk mengatasi batuk kering yang dapat ditemukan di apotek meliputi:
1. Actifed Plus Cough Suppressant
Mengandung dextromethorphan HBr, pseudoephedrine HCl, dan triprolidine HCl, obat ini berfungsi sebagai antitusif dan membantu menekan refleks batuk. Sangat baik untuk batuk kering dan pilek.
2. Sanadryl DMP
Sanadryl DMP adalah obat yang mengandung dextromethorphan dan diphenhydramine, yang efektif untuk meredakan batuk kering akibat alergi. Obat ini juga membantu mengurangi rasa gatal di tenggorokan.
3. Siladex Antitussive
Siladex Antitussive Sirup mengandung dextromethorphan HBr yang bekerja efektif dalam mengatasi batuk kering. Ini merupakan pilihan yang baik untuk meredakan gejala batuk non produktif.
4. Vicks Formula 44
Obat yang mengandung doxylamine succinate dan dextromethorphan HBr meredakan batuk kering dan gejala flu lainnya. Baik orang dewasa maupun anak-anak di atas usia tertentu dapat menggunakan Vicks Formula 44.
5. Woods ATT Sirup
Wood's ATT Sirup juga berfungsi sebagai antitusif untuk batuk kering. Obat ini, yang mengandung dextromethorphan HBr dan difenhidramin HCl, dapat membantu meredakan dorongan batuk.
6. Konidin
Konidin mengandung guaifenesin, dextromethorphan HBr, dan chlorpheniramine maleate, yang efektif untuk mengatasi batuk kering akibat alergi serta meredakan tenggorokan gatal. Dosis yang dianjurkan adalah sesuai dengan petunjuk dokter atau kemasan.
7. Siladex Antitussive
Siladex Antitussive merupakan sirup yang efektif untuk mengatasi batuk kering dengan kandungan aktif yang dapat menekan refleks batuk. Dosisnya disesuaikan dengan usia dan kondisi pasien, biasanya digunakan sesuai petunjuk dokter atau kemasan.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan dan dosis yang tertera pada kemasan atau sesuai anjuran apoteker. Jika gejala batuk kering tidak kunjung membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.