Drama Agus Sedih Selesai? Keputusan Final Uang Donasi Tak Diserahkan untuk Biaya Pengobatan, Tapi Dialihkan untuk...

tvOnenews.com - Polemik uang donasi Agus Salim kini telah memasuki babak final. Berdasarkan kesepakatan pihak Yayasan milik Pratiwi Noviyanthi dan donatur, uang donasi tersebut akan dialokasikan ke aksi kemanusiaan.

Agus Salim, mantan karyawan swasta yang menjadi korban penyiraman air keras oleh rekan kerjanya sendiri belakangan ini menjadi sorotan netizen.

Pada awalnya, warganet dibuat iba dengan peristiwa yang menimpa Agus. Digagas oleh Pratiwi Novianthi alis Teh Novi dan Denny Sumargo, akhirnya dibuka penggalangan uang donasi untuk membantu pengobatan mata Agus Salim.

Dari penggalangan dana tersebut, terkumpul sebanyak Rp1,5 miliar yang kemudian diberikan kepada Agus dengan maksud membantu pengobatan mata dia yang terkena air keras.

Namun, simpati publik seketika berubah jadi perasaan geram tatkala muncul dugaan bahwa Agus menggunakan uang tersebut untuk kepentingan pribadi hingga membayar utang.

Kisruh ini semakin memanas ketika pihak Agus Salim yang dibantu oleh pengacara Farhat Abbas dan Teh Novi saling melaporkan kepada pihak berwajib.

Drama uang donasi Agus pun kian berlarut-larut, hingga akhirnya kini memasuki babak final. Sisa uang donasi Rp1,3 miliar dialokasikan untuk membantu korban bencana alam.

Sisa uang donasi yang terkumpul direncanakan bakal diberikan kepada korban bencana alam di Lewotobi, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Keputusan tersebut juga disebut telah mendapat persetujuan dari pihak-pihak terkait.

Melalui tayangan di kanal YouTube milik Denny Sumargo, Pratiwi Noviyanthi didampingi Gerry menyatakan bahwa uang tersebut tidak jadi diberikan kepada Agus.

"Oke, berarti kita putuskan sekarang kesepakatan kita. Dari Novi, uang Rp1,3 lah, kita buletin Rp1,3 miliar ini untuk mau dikemanakan?" tanya Denny Sumargo.

Gerry menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, yakni Dinas Sosial (Dinsos) untuk menyalurkan dana ke korban bencana alam.

"Rencananya akan diberikan kepada kegiatan kesejahteraan sosial yang lain, pastinya bang. Dalam hal ini kita sudah berkoordinasi dengan instansi terkait yakni, Dinsos dalam hal penyaluran yang paling mudah perizinannya atau tanpa perizinan itu ke bencana alam," jelasnya.

Lebih lanjut, Teh Novi menjelaskan jika sebelum keputusan ini diambil, pihaknya telah berkali-kali menawarkan bantuan pengobatan untuk Agus Salim.

Ia menyebut bahwa pihaknya sudah mendaftarkan pengobatan Agus di rumah sakit JEC, namun Agus tidak datang.

"Berkali-kali kita reschedule, benar kan mas (Gerry)? Untuk (pengobatan) kelopak matanya, kita reschedule berkali-kali, enggak datang (Agus). Sampai akhirnya, kita dilaporin pun itu kita masih daftarin. Boleh cek di rumah sakit JEC-nya," tutur Novi.

Melihat usahanya tak berbuahkan hasil, Novi mengaku bahwa dirinya sudah menyatakan sudah cukup untuk dirinya berupaya menawarkan bantuan kepada Agus.

"Jadi buat saya, usaha saya sudah sangat cukup. Saya sudah selesai sampai sini. Jadi saya jelaskan, dalam dalam laporan pertanggungjawaban itu, bang. Kita sudah memberikan dua kali upaya gitu kan, dan memang tidak ada perbaikan," kata Novi.

"Tutup buku tahun ini, itu duit masih utuh dan periode sebagai ketua juga sudah berakhir," imbuhnya.

Dari penurutan tersebut, kini sisa uang donasi tersebut sudah disepakati untuk diberikan kepada korban bencana alam. (nka)