Shin Tae-yong Didepak dari Timnas Indonesia, Darius Sinathrya Curiga Ada yang Sengaja…

tvOnenews.com - Shin Tae-yong didepak dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia, artis Darius Sinathrya ikut angkat bicara.

Persatuan Sepak Bola Indonesia atau PSSI secara resmi mengakhiri kerjasama dengan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia pada (6/1/25).

Sejatinya, kontrak Shin Tae-yong baru akan berakhir pada Juni 2027 mendatang. 

Adapun keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Dalam kesempatan tersebut, Erick Thohir juga menyampaikan rasa terima kasihnya pada Shin Tae-yong atas dedikasi dan prestasinya pada Timnas Indonesia.

“Tentu kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja coach Shin Tae-yong selama ini. Hubungan saya sangat baik. Kita lakukan program-program yang disepakati," kata Erick Thohir kepada awak media, Senin (6/1/2025).

Kabar soal pemecatan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia masih terus perbincangan publik. 

Salah satunya artis Darius Sinathrya yang ikut berkomentar terkait Shin Tae-yong tak akan lagi melatih skuad Garuda.

“Lucu juga, muncul analisa2 “situasi” yang jadi alasan pemecatan, dicuitkan beberapa akun dengan narasi bahkan kalimat yang sama. Buzzer lagi kah? Ada yang lagi sibuk cari pembenaran, mungkin kaget sama reaksi sebagian besar netizen, yang ternyata masih dukung penuh,” kata Darius dilansir dari X pada (10/1/2025).

Sebagaimana diketahui, belakangan beredar spekulasi terkait alasan PSSI memecat Shin Tae-yong. 

Di jagat maya, muncul narasi yang seolah-olah menyudutkan STY, dengan tudingan bahwa ia disebut-sebut sebagai pelatih keras kepala yang menyebabkan ketegangan dengan pemain di ruang ganti. 

Selain itu, ada isu yang menyebutkan bahwa gaya kepelatihan STY kurang cocok dengan karakter pemain diaspora Timnas Indonesia, meskipun ia berhasil membawa tim mencapai beberapa kemajuan.

Cuitan Darius Sinathrya yang mencurigai adanya buzzer yang sengaja memojokkan Shin Tae-yong itu lantas dibanjiri komentar dari para netizen. 

“Kalau dari pengamatanku keknya PSSI agak kaget dengan reaksi penolakan yang "terlalu besar" mungkin sebelumnya mereka prediksi penolakannya gak sebesar ini!,” ucap netizen.

“Susah banget mau liat sepakbola kita maju khususnya timnas. Ada aja halangannya,” sambung netizen. 

“Gw ada di jaman seorang darius meyakini buzzer bertebaran di medsos,” kata netizen.

“Yg kita sayangkan itu timing nya kan bang? Kalo mau pecat ya boleh lah kalo kita udah pasti tdk akan lolos. Lah ini, hampir semua target tercapai, kita sedang on track, kok bisa bisanya main udahan aja,” timpal netizen. (hnf)