Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh saat Berlatih di Jeddah.
Sumber :
  • Instagram/@sandywalsh

Meski Timnas Indonesia Sudah Dilatih Patrick Kluivert, Sandy Walsh Curhat Keluarganya Lebih Ingin Ia Bela Belanda: Setiap Kali Saya…

Selasa, 21 Januari 2025 - 15:23 WIB

tvOnenews.com - Timnas Indonesia kini memasuki babak baru dalam sejarah sepak bola dengan mendatangkan pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert.

Kehadiran mantan striker legendaris Belanda ini diharapkan membawa perubahan signifikan dalam performa skuad Garuda.

Namun, di balik euforia tersebut, kisah Sandy Walsh, salah satu pemain naturalisasi andalan Indonesia, menjadi sorotan.  

Sandy Walsh yang kini membela Timnas Indonesia, pernah memiliki impian besar untuk bermain di Timnas Belanda.

Bahkan, keluarganya disebut-sebut lebih mendukungnya untuk mengenakan seragam oranye kebanggaan Belanda dibandingkan memilih Indonesia. 

Pada Juli 2021, sebelum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Sandy Walsh terang-terangan mengungkapkan impiannya untuk membela Timnas Belanda.

Dalam wawancaranya dengan media Belanda, Voetbalzone.nl, Sandy mengatakan, "Saya punya paspor Belanda. Setiap kali saya melihat tim Belanda bermain dengan suporter serba oranye, itu menjadi sesuatu yang istimewa."  

Pernyataan ini menunjukkan betapa dalamnya rasa cintanya kepada negara kelahirannya.

Bahkan, ia mengakui bahwa Timnas Belanda jauh lebih menarik baginya dibandingkan Belgia, meski ia pernah tinggal dan menghabiskan sebagian besar kariernya di sana.  

"Saya telah memainkan pertandingan internasional remaja untuk Belanda sejak saya berusia 14 tahun. Itu menjadi momen luar biasa," kenang Sandy.

Bermain untuk tim U-15 Belanda merupakan salah satu pengalaman terbaik dalam karier sepak bolanya.  

Bukan hanya dirinya, keluarganya juga memiliki harapan besar agar Sandy dapat memperkuat Timnas Belanda.

"Impian itu juga ada di keluarga saya, jika memungkinkan Anda membela Belanda,” ungkap Sandy.

Dukungan keluarga tersebut menjadi salah satu faktor yang membuat proses keputusannya membela Indonesia tidaklah mudah.  

Namun, takdir membawa Sandy ke arah yang berbeda. Setelah proses naturalisasi yang cukup panjang, ia akhirnya resmi menjadi bagian dari Timnas Indonesia.

Keputusannya ini tentu menjadi kebanggaan bagi sepak bola Indonesia, meskipun mematahkan harapan keluarganya yang ingin melihatnya bersinar di panggung internasional bersama Belanda.  

Sandy Walsh juga membagikan pengalamannya tentang perbedaan budaya antara Belanda dan Belgia, dua negara yang memiliki pengaruh besar dalam hidupnya.

Menurutnya, suasana di Belgia lebih tenang, dengan orang-orang yang cenderung tertutup.  

"Di Belgia, suasananya lebih tenang dalam hal komunikasi. Setiap orang sedikit lebih tertutup," jelasnya.

Sebaliknya, di Belanda, ia merasakan suasana yang lebih lugas dan terbuka, yang awalnya membuatnya harus beradaptasi.

"Di Belanda, mereka cukup lugas dan lebih terbuka, sehingga membuat saya harus memiliki waktu untuk menyesuaikan diri," tambah Sandy.  

Kini, Timnas Indonesia dilatih oleh pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert.

Kehadiran Kluivert yang memiliki pengalaman besar di dunia sepak bola internasional membawa harapan baru bagi Timnas Indonesia.  

Meskipun Sandy Walsh kini memilih Indonesia sebagai rumah barunya di dunia sepak bola, sejarahnya bersama Belanda akan selalu menjadi bagian dari perjalanan kariernya.

Dengan Kluivert sebagai pelatih, mungkin Sandy menemukan sedikit nostalgia akan masa lalunya yang erat kaitannya dengan Belanda.  

Pada akhirnya, perjalanan Sandy Walsh menunjukkan betapa sulitnya memilih di antara dua identitas yang sama-sama memiliki tempat penting dalam hidupnya. (adk)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:18
11:40
02:59
21:54
00:57
20:44
Viral