Sarwendah, Betrand Peto.
Sumber :
  • Instagram

Sudah Tak Bisa Ditahan Lagi, Sarwendah Akhirnya Berani Jujur soal Love Language Betrand Peto, Ternyata Onyo Itu Memang…

Selasa, 21 Januari 2025 - 20:30 WIB

tvOnenews.com - Kedekatan Sarwendah dan Betrand Peto, atau yang akrab disapa Onyo, sudah lama menjadi perhatian publik.

Namun, sikap manja Betrand yang sering memeluk, mencium, hingga gelendotan pada Sarwendah seringkali memicu komentar negatif dari warganet.

Banyak yang menganggap perilaku ini tidak wajar, meskipun bagi Sarwendah dan Ruben Onsu, tidak ada yang salah dengan cara Onyo mengekspresikan kasih sayangnya.  

Tak ingin isu ini semakin liar, Sarwendah akhirnya buka suara saat berbincang bersama Maia Estianty di kanal YouTube MAIA ALELDUL TV.

Ia menjelaskan bahwa sikap Onyo tersebut sebenarnya adalah bagian dari love language-nya, yaitu physical touch.

Sarwendah menegaskan bahwa perilaku Betrand yang manja ini bukan sesuatu yang dibuat-buat setelah tinggal di Jakarta.

Menurutnya, hal ini sudah menjadi kebiasaan Betrand sejak ia kecil di kampung halamannya, Nusa Tenggara Timur (NTT).  

"Di tempatnya Onyo, adatnya itu emang physical touch banget. Dia itu, Bun, ketemu tetangga langsung peluk, ini semua langsung peluk," ungkap Sarwendah.  

Sarwendah menjelaskan bahwa kebiasaan ini mencerminkan budaya masyarakat NTT yang terbiasa menunjukkan kasih sayang secara fisik, baik kepada anggota keluarga maupun orang-orang di sekitar mereka.  

"Karena memang sesayang itu, love language-nya mereka begitu kan," tambahnya.  

Ia juga menekankan bahwa perilaku Betrand terhadapnya tidak berbeda dengan sikapnya kepada keluarga kandungnya di NTT, terutama kepada sang nenek.

Di sana, ekspresi kasih sayang secara fisik adalah sesuatu yang sangat umum dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.  

Tidak hanya dari sisi Betrand, Sarwendah juga mengungkap bahwa dirinya sendiri tumbuh di lingkungan keluarga yang sangat terbuka dalam menunjukkan kasih sayang.

Mantan personel Cherrybelle itu menjelaskan bahwa sejak kecil, ia sudah diajarkan oleh ayahnya untuk mengekspresikan cinta melalui pelukan dan ciuman.  

"Kebetulan dari kecil, aku diajarin sama papi aku tuh emang se-love itu juga keluarga aku," kata Sarwendah.  

Ia menjelaskan bahwa dalam keluarganya, mencium, memeluk, dan bentuk kasih sayang fisik lainnya adalah sesuatu yang biasa.

Oleh karena itu, ia merasa wajar jika perilaku serupa diterapkan dalam keluarganya bersama Betrand.  

Ketika berbincang dengan Maia Estianty, Sarwendah mengungkapkan rasa sedihnya terhadap berbagai komentar miring di media terkait kedekatannya dengan Onyo.

Ia merasa banyak pihak yang tidak memahami latar belakang budaya maupun cara keluarganya mengekspresikan kasih sayang.  

Menurut Sarwendah, setiap keluarga memiliki cara masing-masing dalam menunjukkan kebahagiaan, dan hal itu tidak bisa disamakan satu sama lain.  

"Kebahagiaan setiap keluarga berbeda-beda," ujarnya. 

Ia berharap, dengan penjelasan ini, masyarakat bisa lebih memahami bahwa apa yang dilakukan Betrand Peto bukanlah sesuatu yang salah, melainkan bagian dari kebiasaan yang ia bawa sejak kecil.  

Sarwendah juga menegaskan pentingnya mendukung anak untuk mengekspresikan kasih sayang mereka dengan cara yang mereka pahami.

Dalam kasus Betrand, love language-nya yang berupa physical touch adalah caranya menunjukkan rasa sayang dan rasa nyaman kepada orang-orang terdekatnya. 

Sarwendah berharap isu miring seputar perilaku Onyo terhadapnya bisa diredam, sekaligus menginspirasi banyak orang untuk lebih memahami latar belakang budaya dan kebiasaan setiap individu. (adk)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:36
02:19
15:10
01:43
01:18
11:40
Viral