- Pixabay/Kranich17
Mengenal Circular Fashion, Solusi Pakaian Awet dan Mengurangi Limbah Tekstil
tvOnenews - Mengenal circular fashion yang bisa menjadi salah satu alternatif untuk membantu mengurangi limbah tekstil. Berikut adalah penjelasan mengenai konsep tersebut, yang dilansir dari beberapa sumber.
Circular fashion merupakan konsep dimana pakaian, sepatu atau aksesori yang dirancang, bersumber, diproduksi dengan tujuan untuk digunakan dan diedarkan di masyarakat selama mungkin.
Dalam arti, pakaian tersebut bisa dipakai lama, sehingga dapat terurai sempurna pada kondisinya yang sudah tidak layak pakai.
Tujuan dari konsep circular fashion ini adalah agar pakaian awet dan tahan lama. Selain itu, meminimalkan pemborosan dalam produksi, hingga mempromosikan gagasan untuk membeli lebih sedikit.
Sebab, dengan membeli lebih sedikit artinya lebih sedikit pula bahan di tempat pembuangan sampah.
Pengurangan limbah tekstil
img: Pixabay/Pexels
Sudah menjadi rahasia umum jika semakin hari, sampah tekstil terus bertambah. Selain karena tingkat konsumsi fesyen masyarakat yang cukup besar, di sisi lain perkembangan industrinya juga tumbuh pesat.
Dengan ide dasar untuk mengurangi limbah tekstil muncullah gagasan circular fashion ini. Produk fesyen terus diperbarui agar bisa menjadi pakaian yang layak pakai tanpa harus berubah menjadi limbah.
Penerapan circular fashion dapat memberikan manfaat sebagai peluang bisnis ekonomi dan juga manfaat bagi lingkungan.
Dengan penggunaan bahan yang awet, pakaian bisa dijual kembali jika dirasa sudah tidak digunakan lagi. Manfaat dari bahannya yang dapat terus digunakan adalah mampu mengurangi jumlah limbah tekstil di tempat sampah.
Peran sebagai konsumen
img: Pixabay/Borevina
Di bagian produksi, circular fashion juga berdampak pada berkurangnya jumlah bahan mentah yang diolah menjadi sebuah produk. Siapapun bisa mulai menerapkan konsep ini, tidak terbatas pada produsen fesyen.
Sebagai konsumen, kamu bisa memulai dengan membatasi diri tidak membeli produk fesyen jika kamu tidak benar-benar membutuhkannya. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari penumpukan baju di lemari kamu.
Ketika membeli pakaian, pilih yang menggunakan bahan berkualitas tinggi, sehingga dapat kamu pakai dalam jangka waktu yang lama, atau masih layak untuk dijual kembali.
Atau kamu bisa membeli produk fesyen bekas yang masih layak pakai, kamu bisa belajar menerapkan circular fashion dengan cara tersebut, bonusnya kamu bisa membeli pakaian dengan harga yang murah. (Mzn)