- Antara
Peringati Hari Anak Nasional, Ridwan Kamil Tulis Sebuah Pesan Haru tentang Eril dan Arkana
Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengunggah sebuah video dengan pesan haru tentang putra pertamanya, Emmeril Kahn Mumtadz dan putra bungsunya, Arkana untuk memperingati Hari Anak Nasional.
Pada video yang diunggah di akun instagam pribadinya terlihat Ridwan Kamil membagikan sebuah video yang menunjukan momen-momen kebersamaan Kang Emil dengan putra bungsunya Arkana.
Sementara pada keterangan unggahan tersebut Ridwan kamil menuliskan sebuah pesan haru tentang putranya pertamanya Eril dan putra bungsunya Arkana, dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2022.
Ia mengatakan jika dua tahun lalu mendapatkan sebuah petunjuk dari Allah SWT untuk mengangkat seorang bayi laki-laki yang akhirnya di beri nama Arkana Aidan Misbach sebagai putra bungsunya.
Arkana Aidan Misbach diadopsi oleh Kang Emil dari sebuah panti asuhan. Hal tersebut dikarenakan kedua orangtua Arkana meninggal karena Covid-19.
"2 tahun lalu, Allah memberi petunjuk terbaik, untuk mengasuh anak bayi lelaki yang kami beri nama Arkana Aidan Misbach," tulis Ridwan Kamil pada keterangan unggahannya.
Kang Emil juga bercerita bagaimana dirinya harus kehilangan putra sulungnya Emmeril Kahn Mumtadz yang meninggal dunia karena tenggalam di sungai Aare, Bern, Swiss.
"2 bulan lalu, Allah memberi ujian terberat, dengan meminta pulang milikNYA, yaitu anak lelaki kesayangan kami, Emmeril Kahn Mumtadz," sambungnya.
Ridwan Kamil mencoba untuk menerima kedua takdir tersebut yang tak selalu bisa di pahami dengan logika sehinga mencoba menerima takdir tersebut dengan tali keimanan.
Dirinya juga menyampaikan sebuah pesan kepada pengikutnya di sosial media dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, ia mengatakan jika anak adalah titipan tuhan yang harus dirawat dan dan diberikan kasih sayang hingga mereka dewasa dan sudah siap dilepas untuk jalani kehidupannya sendiri.
"Anak adalah titipan Tuhan yang diberikan kepada kita untuk dirawat dengan kasih sayang, disirami cinta kasih, sampai saatnya mereka kita lepas, bersiap menjalani kehidupan dan takdir mereka sendiri," pungkasnya. (akg)