- Kolase tvonenews.com
Pasca Ricuh, Gus Samsudin Sebut Praktek Pengobatan Nur Dzat Sejati Tetap Buka: Hanya Cooling Down
"Ternyata dari kerusuhan kemaren, kita sudah mendapatkan bukti ketika ada seseorang yang melakukan kerusuhan itu, sudah ada yang pernah di bawah ke Polsek dan orang itu sudah ada perjanjian tidak akan mengganggu Padepokan, tapi ternyata ketika kemaren itu melakukan kerusuhan,"ujarnya.
Mengaku akan melaporkan pelaku kericuhan atau melakukan kerusuhan di Padepokan miliknya, dan menurut Gus Samsudin keributan itu terjadi karena ada hubungannya dengan persaingan di bidang yang sama seperti dijalaninya.
"Itu akan kita laporkan karena ini berhubungan dengan kejahatan dan ini juga ada hubungannya dengan seseorang yang sama-sama di bidang yang sama, di bidang ke-ghoiban, bidang pengobatan, yang intinya juga tentang persaingan dan nanti akan ada hal-hal lain yang akan saya buka disana."ungkapnya.
Gus Samsudin selanjutnya akan menyerahkan semuanya kepada Kuasa Hukumnya untuk melaporkan hal tersebut.
Sebelumnya, konflik berawal dari Pesulap Merah atau Marchel Radhival menantang Gus Samsudin untuk membuktikan kesaktiannya, dengan datang langsung dari Jakarta ke Blitar lokasi Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin. hal itu pun menjadi sorotan publik.
Karena Gus Samsudin ngaku sakti dalam mengobati pasien-pasiennya, dan Pesulap Merah datang untuk meminta pembuktian yang disaksikan semua orang dan disiarkan di channel Youtube-nya, Namun berujung konflik hingga intimidasi dari pihak pengacara Gus Samsudin, hingga Pesulap Merah hampir dapat bogem mentah dari diduga sopir sang pemilik Padepokan itu.