- Instagram @bts.bighitofficial
Demi BTS, Walkot Busan Ajukan Proposal Tidak Mengikuti Wajib Militer Ke Presiden Yoon Suk Yeol
Jakarta - Baru-baru ini Wali Kota Busan, Park Hyeong Joon, mengajukan proposal tertulis kepada Presiden Yoon Suk Yeol menunjuk layanan alternatif untuk BTS agar menunda wajib militer (wamil).
Melansir lama Allkpop pada Kamis (18/8/22), Park Hyeong Joon mengusulkan proposal untuk tidak mengikuti wajib militer, namun masyarakat menunjuk layanan alternatif bagi BTS.
Seperti diketahui setiap pria di Korea yang bakal berusia 30 tahun akan masuk wamil. Begitu pula yang harus dijalani oleh anggota Bts.
"Saya baru menyadari bahwa kecuali masalah wajib militer untuk BTS diselesaikan, grup tersebut tidak akan dapat memenuhi aktivitas mereka sebagai duta untuk penunjukan 'Busan World Expo 2030' secara praktis," ungkap Wali Kota Busan melalui media sosialnya.
Dalam proposalnya kepada presiden Yoon, Wali Kota Park mengklaim, "Nilai merek Korea Selatan yang dibuat dan dibangun BTS tidak dapat diukur dengan angka belaka."
"Jika kelompok seperti itu menyingsingkan lengan baju mereka dan terlibat langsung dalam tantangan memiliki Busan ditunjuk sebagai kota berikutnya untuk 'World Expo', ini sendiri akan menjadi layanan yang signifikan bagi bangsa, setara dengan wajib militer."
"Di masa lalu, tokoh-tokoh terkenal dalam seni atau olahraga telah ditunjuk untuk layanan alternatif. Jika BTS menerima penunjukan, grup tersebut akan melayani bangsa ini seratus, seribu kali lebih banyak untuk satu kebaikan ini," lanjutnya.
"Menunjuk layanan alternatif untuk BTS tidak berarti memberikan perlakuan istimewa kepada anggota. Jika anggota BTS ditunjuk untuk layanan alternatif, mereka secara bersamaan diberi tanggung jawab besar kepada negara. Mereka akan diminta untuk memberikan layanan untuk bangsa dengan mencapai prestasi yang hanya bisa mereka capai," lanjut Mayor Park menekankan.
Terakhir, Park Hyeong Joon mengatakan, "Memungkinkan 'Busan World Expo 2030' bukan hanya tugas Busan, tetapi juga tugas putus asa Korea Selatan."
Sementara itu, layanan alternatif mengacu pada pengecualian dari wajib militer jika individu yang ditunjuk sebagai calon layanan alternatif memenuhi jumlah jam layanan yang diperlukan (dinas masyarakat, dll) dalam jangka waktu tertentu.
Pemain sepak bola Son Heung Min sebelumnya memenuhi 544 jam layanan masyarakat untuk layanan alternatif yang ditunjuknya, sambil terus bermain untuk Tottenham Hotspur. (MG6/ree)