Ciri skincare cocok.
Sumber :
  • Freepik

Sinyal Kulit Sudah Cocok dengan Suatu Produk Skincare, Jangan Ganti-ganti Kalau Muncul Ciri Ini!

Sabtu, 29 Oktober 2022 - 20:09 WIB

Jakarta – Tidak semua produk skincare cocok untuk kulit. Karena itu, ketika mencoba skincare baru sebaiknya pahami perubahan yang terjadi di kulit.

Selain tanda ketidakcocokan, sebenarnya kulit juga memberikan sinyal jika suatu produk cocok. Cermati ragam ciri skincare cocok yang umum terjadi berikut ini.  

Masalah jerawat hilang

Tanda skincare cocok yang paling awal bisa dilihat adalah hilangnya jerawat di kulit. Umumnya, tanda ini akan lebih mudah untuk dilihat pada mereka yang sebelumnya memiliki masalah jerawat parah.

Hilangnya jerawat bisa menjadi ciri-ciri kandungan skincare sangat efektif untuk menekan produksi minyak dan membersihkan kulit dengan baik. Jika tanda ini sudah muncul akan lebih baik untuk melanjutkan penggunaan skincare tersebut.

Warna kulit jadi lebih merata

Ciri skincare efektif juga bisa dilihat dari perubahan warna kulit. Umumnya, skincare yang cocok akan membuat warna kulit jadi lebih merata dan tidak kusam. Namun ingat, untuk melihat efek ini tidak bisa langsung pasca sehari pemakaian.

Perlu proses yang cukup panjang jika skincare tersebut benar-benar aman. Biasanya di samping membuat warna kulit jadi lebih merata skincare yang cocok juga akan membuat pori-pori wajah jadi mengecil dan kulit terasa halus.

Kulit terasa lebih lembap

Kulit yang terasa lebih lembap juga menjadi ciri-ciri skincare cocok selanjutnya. Biasanya skincare jenis ini bekerja dengan cara mengunci kelembapan lapisan kulit sehingga membuat wajah jadi terasa lembap dan sehat.

Kulit yang lembap ditandai dengan rasa segar pada kulit. Selain itu, umumnya kulit yang lembap juga tidak terasa kering dan bersisik. Untuk melihat ciri kecocokan skincare ini sebenarnya bisa dilihat langsung setelah penggunaan skincare selama beberapa kali.

Namun jangan sampai salah membedakan antara kulit lembab dan berminyak. Karena kulit berminyak bukan merupakan tanda skincare cocok di kulit.

Umumnya untuk membedakan antara kulit lembab dengan kulit berminyak bisa dilihat dengan menempelkan jari ke permukaan kulit. Jika jari dipenuhi dengan minyak, maka hal tersebut bukanlah tanda kelembapan.

Kulit menjadi lebih kenyal

Selain kulit lembab, skincare yang cocok umumnya juga memberikan pertanda kulit jadi lebih kenyal. Umumnya, produk skincare yang ciri kecocokannya membuat kulit jadi lebih kenyal mengandung bahan aktif hyaluronic acid.

Tidak hanya itu, kulit juga akan terasa lebih kencang secara bertahap setelah beberapa kali penggunaan.

Tidak terjadi iritasi

Ciri skincare cocok yang lainnya adalah tidak membuat kulit jadi iritasi. Sederhananya, skincare yang cocok tidak akan memunculkan rasa panas ketika dioleskan ke kulit. Jadi, ketika kulit tidak memunculkan iritasi setelah beberapa kali penggunaan maka bisa disimpulkan bahwa produk tersebut cocok.

Jika merasakan beberapa manfaat di atas maka ada baiknya jika produk skincare tersebut dilanjutkan. Karena menandakan bahwa kulit sudah cocok untuk menggunakan jenis skincare tersebut.

Ciri skincare tidak cocok

Untuk mendeteksi apakah suatu skincare cocok atau tidak ada beberapa hal yang perlu dipahami, berikut ini di antaranya.

Kulit kering dan terkelupas

Beberapa orang memang punya tipe kulit kering, namun jika rasa kering di kulit ini baru muncul pasca penggunaan skincare sebaiknya hati-hati. Pasalnya, hal ini bisa menjadi salah satu pertanda suatu skincare punya kandungan yang terlalu keras untuk jenis kulit.

Apalagi jika perubahan ini disertai dengan pengelupasan dan kulit yang berubah jadi lebih kasar. Besar kemungkinan bahwa rasa kencang dan kering pada kulit adalah pertanda skincare tidak cocok. Jika sudah begini, sebaiknya hentikan dulu penggunaan skincare yang mengandung zat asam.

Pasalnya, rasa kering dan terkelupas kerap muncul sebagai akibat dari produk yang memiliki kandungan asam kuat.

Kulit terasa panas atau tersengat

Ciri skincare tidak cocok yang selanjutnya adalah kulit terasa panas atau tersengat setelah penggunaan. Jika sejak awal tanda ini sudah muncul, sebaiknya langsung hentikan penggunaan.

Sebenarnya rasa menyengat memang sensasi wajar yang boleh ada dalam penggunaan jenis skincare tertentu. Namun umumnya sensasi ini akan hilang setelah penggunaan sekitar satu menit.

Karena itu, jika rasa tersengat atau panas terus berlanjut, maka kemungkinan besar hal tersebut adalah ciri skincare tidak cocok.

Muncul ruam di kulit

Kemunculan ruam di kulit bisa terjadi karena berbagai faktor, salah satu pemicu yang cukup sering ditemui adalah ketidakcocokan skincare. Beberapa jenis kulit memang tidak cocok dengan formula skincare tertentu yang akibatnya berisiko menyebabkan kulit wajah jadi alergi.

Umumnya ruam ini terjadi karena penggunaan produk yang mengandung pengawet dan wewangian. Jika kulit terlanjur mengalami ruam akibat salah pilih skincare sebaiknya segera hentikan pemakaian.

Pastikan untuk tidak menggaruk area yang gatal karena berisiko menyebabkan kulit jadi semakin ruam. Hentikan juga penggunaan skincare dan lakukan skin fasting, jika perlu.

Gatal-gatal

Ciri produk skincare tidak cocok juga bisa dilihat dari respon kulit pasca pemakaian. Umumnya jika suatu produk kurang cocok, maka kulit akan terasa lebih gatal. Rasa gatal yang terjadi akibat penggunaan produk skincare yang salah ini umumnya menyiksa.

Untuk mengetahui produk mana yang dapat menyebabkan gatal, sebaiknya gunakanlah satu per satu produk dan lihat hasilnya. Jangan lupa membuat jeda selama 2-3 minggu untuk uji produk di wajah sebelum memutuskan untuk menggunakan suatu brand skincare dalam jangka waktu lama.

Kulit jadi lebih gelap

Terakhir, ciri produk skincare tidak cocok untuk kulit adalah munculnya bintik cokelat atau area kulit yang menggelap. Jika selama ini kulit yang menggelap merupakan tanda penuaan dini, namun fakta sebenarnya tidak selalu seperti itu.

Kulit yang menggelap juga jadi salah satu respon ketidakcocokan akan suatu skincare. Sejauh ini ada beberapa kandungan skincare yang berisiko memunculkan respon tidak cocok berupa kulit gelap. Kandungan-kandungan tersebut antara lain asam kojic, alpha arbutin, dan hidrokuinon.

Jika kulit wajah sudah menunjukkan ragam masalah di atas, sebaiknya hentikan dulu penggunaan suatu produk skincare. Jangan memaksa untuk menggunakan meskipun produk masih tersisa banyak sekalipun.

Pasalnya, jika dipaksa untuk terus menerus menerima kandungan yang tidak cocok, kulit justru berisiko mengalami masalah yang lebih parah. Selain itu, apabila penggunaan skincare sudah dihentikan namun keluhan masih terus berlanjut ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.

Umumnya, dokter akan meresepkan obat untuk menetralisir kandungan yang bisa menyebabkan kemunculan gejala-gejala di atas. (Lsn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral