- Istimewa
Sinopsis Film Alice in Borderland, Tampilkan Permainan Bahaya dengan Plot Twist yang Membuat Kaget!
Jakarta – Tinggal menghitung hari serial Jepang Alice in Borderland akan segera tayang di layanan streaming Netflix. (10/12/2022)
Diketahui serial Alice in Borderland ini mengadaptasi serial manga atau komik Jepang yang dibuat oleh Haro Aso. Alice in Borderland bercerita mengenai para tokohnya yang terjebak dalam dunia pararel.
Serial Alice in Borderland sendiri diperankan oleh aktor Jepang seperti Kento Yamazaki, Tao Tsuchiya, Nijiro Murakami, Yuki Morinaga, Keita Michida, dan Ayaka Miyoshi. Kehadiran Alice in Borderland season 2 sangat ditunggu mengingat pada season 1-nya film ini mendapatkan rating 8 dari 10 IMDb.
Film Alice in Borderland ini memiliki 8 episode dengan masing-masing durasi 50 menit. Agar bisa mengikuti film Alice in Borderland dengan lebih baik, sebaiknya ikuti dulu sinopsis musim pertamanya di bawah ini.
Sinopsis film Alice in Borderland
Sebenarnya cerita dari film Alice in Borderland ini sangat mirip dengan versi komiknya. Kisahnya berkutat tentang seorang pemuda pemalas, pengangguran, dan sangat terobsesi dengan video games yang bernama Arisu Ryohei.
Dirinya inilah yang juga dikenal sebagai “Alice”. Karena menjalani hidup yang biasa-biasa saja, Arisu merasakan bosan. Saking bosannya dirinya sampai enggan berpikir soal masa depan dan berniat meninggalkan sekolahnya di sebuah SMA.
Selama hidup Arisu lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman-temannya dibandingkan keluarga. Teman terdekat Arisu adalah Daikichi Karube (Keita Michida) dan Chota Segawa (Yuki Morinaga).
Suatu ketika muncul sebuah ledakan dengan cahaya begitu terang. Usai ledakan itu ada semacam kembang api yang mengangkut ketiganya menuju dunia paralel.
Mereka secara ajaib berpindah dari kota yang tampak seperti Tokyo, namun berada di kehidupan paralel atau kehidupan di dunia game.
Kehidupan di dunia game ini awalnya sangat dinikmati oleh Arisu, Chita, dan Karuba. Namun ternyata ada orang lain yang terbawa ke dunia paralel tersebut.
Dia adalah Saori Shibuki yang akhirnya mengikuti petualangan ketiganya di tempat yang disebut sebagai Borderland. Sayangnya, ketika sudah terjebak di Borderland setiap orang harus mempertahankan hidupnya sendiri.
Mereka juga diberikan visa untuk tinggal di dunia paralel itu dalam jangka waktu tertentu. Dengan visa ini, setiap orang harus memainkan games untuk bisa bertahan.
Jika enggan memainkan permainan maka risiko yang didapatkan adalah kematian, apapun situasinya. Hal ini juga berlaku untuk mereka yang tidak mampu menyelesaikan permainan dalam jangka waktu tinggal sesuai visa.
Karena terpepet keadaan tersebut, maka Arisu, Chota, Karube, dan Saori berjuang keras untuk bertahan hidup. Sayangnya, ada suatu permainan yang membuat tim ini harus saling membunuh satu sama lain.
Hal ini akhirnya membuat Arisu harus bertahan hidup sendiri dan menyelesaikan masing-masing game. Nantinya dalam perjalanan Arisu akan bertemu dengan sosok perempuan yang membantunya untuk terus bertahan.
Tidak berhenti di sana, ada juga kelompok lain dalam Borderland yang mengajak Arisu untuk berkongsi. Apakah hal ini akan menguntungkan Arisu? Saksikan selengkapnya dalam serial Alice in Borderland. (Lsn)