- Kolase tim tvonenews.com
Miris! Ditemukan 2 Pucuk Surat Disamping Sejoli yang Tewas Berpegangan Tangan di Hotel OYO, Apa Isi Pesannya?
Jakarta, tvOnenews.com – Dua sejoli ditemukan tewas berpegangan tangan di hotel OYO Ciputat, Tangerang Selatan. Diduga 2 sejoli tersebut bunuh diri.
Diketahui, sepasang kekasih bernama Tri Putri Napitupulu (23) dan Reynaldi Agustinus (26) ditemukan meninggal dunia pada Selasa (3/1/2023) di sebuah kamar Apartement Balleys City Hotel OYO, Ciputat, Tangerang Selatan.
Miris! Ditemukan 2 Pucuk Surat Disamping Sejoli yang Tewas Berpegangan Tangan di Hotel OYO, Apa Isi Pesannya?
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengungkapkan Reynaldi dan Tri Putri ditemukan terbujur kaku dengan kondisi berpegangan tangan. Disamping keduanya ditemukan sebuah bungkus racun ikan serta dompet.
“Mereka meninggal dengan pakaian lengkap dan saling menggenggam tangan,” kata Endra Zulpan kepada awak media pada Kamis (5/1/2023).
Diduga keduanya tewas karena bunuh diri dengan meminum racun.
“Ada sepucuk surat, dompet, dan juga satu bungkus yang diduga potas,” ujarnya.
Tak hanya itu, ditemukan juga 2 pucuk surat. Apa isinya?
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengungkapkan surat tersebut ditujukan untuk masing-masing keluarga pria dan wanita.
“Barang bukti berupa 2 buah amplop untuk masing-masing keluarga laki-laki dan perempuan,” sambung Zulpan.
Belum diketahui motif dari kasus dugaan bunuh diri sejoli ini. Hingga saat ini, kasus masih dalam penyelidikan kepolisian.
Kronologi Sepasang Kekasih Ditemukan Tewas Di Hotel
Terkait kronologinya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan juga mengungkapkan detik-detik penemuan sepasang kekasih yang meninggal diduga minum racun di kamar Apartement Balleys City Hotel OYO, Ciputat, Tangerang Selatan.
Kejadian berawal ketika housekeeping hotel ingin melakukan pengecekan kamar karena sudah waktu check out. Namun, tak ada jawaban sama sekali.
“Saksi bertugas sebagai house keeping bermaksud memberitahu kepada penyewa kamar nomor 8-52 dengan dengan mengetuk pintu namun tidak juga mendapatkan jawaban dari yang berada di dalam kamar,” ucap Zulpan.
Pintu tak kunjung dibuka, housekeeping alias petugas kebersihan itu pun mengambil kunci duplikat untuk membuka pintu. Dia juga mengajak teman untuk menemaninya.
Lalu, saat pintu dibuka, housekeeping dan temannya menemukan sepasang mayat yang berbaring di atas tempat tidur.
“Selanjutnya dengan menggunakan kunci duplikat lalu saksi mengajak temannya untuk membuka kamar 8-52, lalu pada saat dibuka kedua saksi melihat mayat di atas tempat tidur," lanjutnya. (rka)