- pixabay.com
Pasutri Simak Ini! Cara Membayar Denda Puasa Ramadhan Saat Suami Istri Berhubungan Badan Pada Siang Hari
Cara mengganti puasa ramadhan bagi suami istri yang berhubungan badan pada siang hari harus membayar kafarat denda yakni seperti membebaskan budak atau berpuasa selama dua bulan berturut-turut atau memberi makan 60 orang miskin, menurut ustaz Khalid Basamalah dilansir dari salah satu ceramahya di youtube.
Dilansir dari laman muslim.or.id, Muhammad Al Hishni dalam Kifayatul Akhyar berkata,
"Siapa yang merusak puasa Ramadhan dengan jima’ atau berhubungan seks, maka dicatat baginya dosa. Untuk itu, sebaiknya dihindari berhubungan badan saat puasa di siang hari, walaupun Anda telah sah sebagai suami-istri".
Berikut adalah tata cara membayar denda puasa ramadhan saat suami Istri berhubungan badan pada siang hari:
Pasutri Wajib Membayar Kafarat atau Denda
Dilansir dari kitab Fath al-Qarib, hal-hal yang dapat membatalkan puasa ramadhan yaitu seperti memasukkan sesuatu sampai tenggorokan, muntah dengan sengaja, haid, gila, murtad, keluarnya air mani dan melakukan hubungan seks di tengah waktu puasa.
Dilansir dari laman NU online, bagi orang-orang yang sengaja merusak puasanya di bulan ramadhan dengan berhubungan intim, maka wajib bagi mereka untuk menjalankan kifarah ‘udhma (kafarat besar), dengan urutan kafarat (denda) sebagai berikut.