Proses pembuatan bubur India di Masjid Pekojan Semarang saat bulan Ramadhan..
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Tradisi Buka Puasa Bubur India di Masjid Pekojan Semarang, Masak 6.000 Porsi Selama Ramadhan

Jumat, 24 Maret 2023 - 17:41 WIB

Ahmad pun bercerita tentang bubur India ini. Bahan utamanya adalah beras. Kemudian bumbunya ada bawang putih, bawang merah, rempah - rempah seperti laos, serai, kapulaga, kayumanis, daun salam, dan ditambah daun pandan agar wangi. Campuran lainnya adalah potongan wortel dan daun bawang sebagai sayur.

Semua bumbu tersebut direbus dalam panci tembaga besar berisi air hingga mendidih dengan bahan bakar kayu. Kemudian berasnya dimasukkan. Nah, proses selanjutnya cukup lama. Pembuat harus terus mengaduk agar buburnya tidak gosong. Setelah hampir matang, dimasukkan santan kelapa dan terus diaduk selama dua jam sampai matang dan jadi bubur India.

"Ciri khas bubur ini adalah aroma rempahnya yang kuat. Nanti kalau sudah matang dan kentalnya pas, didiamkan dulu selama setengah jam agar menjadi hangat. Nanti membaginya, kalau masyarakat sekitar pada datang bawa tempat sendiri seperti mangkuk, rantang, dan lain - lain. Kalau pas buka puasa untuk siapapun yang datang ke masjid," jelasnya.

Penyajian bubur ini memakai mangkuk yang ditata berjejer di serambi masjid Pekojan. Yang menyumbangkan lauk pauk tiap hari, mengirim menu yang berbeda. Ada gule, sayur lodeh, opor, serta sambal goreng tahu.

Kemudian ada juga buah seperti semangka atau melon dan yang rutin adalah kurma.

"Saya tiap Ramadhan selalu menyempatkan ke sini. Suasananya beda. Dan buburnya enak, rasa dan aromanya benar - benar khas. Mirip nasi uduk tapi ini kan bubur yang lebih cair dan kental. Dan tiap hari lauknya ganti - ganti," cerita Hendi, warga Semarang.

Banyak musafir yang datang ke sini selain untuk sholat juga ingin merasakan nikmatnya bubur India yang jarang ditemui. (Tjs/Buz)

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral