- Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno
Menengok Kampung Melayu, Salah Satu Jejak Islam di Kota Semarang
Semarang, tvOnenews.com - Kampung Melayu merupakan salah satu pemukiman di Kota Semarang yang kental dengan beragam budaya dari berbagai bangsa. Tak heran, karena di kampung tersebut sejak lama dihuni oleh masyarakat pendatang dari Melayu, Arab, Gujarat, selain tentu saja masyarakat Jawa.
Kampung ini juga menjadi bagian dari sejarah berkembangnya agama Islam di Kota Semarang. Karena, pada beberapa abad lalu, pedagang dan pendakwah Islam dari negeri seberang masuk ke Semarang melalui pelabuhan dagang yang sekarang menjadi Kampung Melayu ini.
Salah satu tokoh muslim keturunan Arab di Kampung Melayu, Haji Abu Bakar Alatas menjelaskan, disebut Kampung Melayu karena pada masa lalu daerah ini memang banyak dihuni oleh pendatang dari etnis Melayu untuk berdagang. Kemudian bangsa lain seperti Arab dan Gujarat India juga berlabuh ke sini untuk berdagang dan berdakwah.
"Ya karena dulu banyak orang Melayu kan, maka disebut Kampung Melayu. Lalu karena ini kan dulu daerah ramai maka banyak yang datang ke sini dari macam - macam bangsa - bangsa. Termasuk Arab, India, dan juga orang Cina dan Eropa," jelas H. Abubakar Alatas saat berbincang dengan Tvonenews di Masjid Menara Kampung Melayu.
Rumah khas Melayu dan Masjid di sebelahnya menjadi salah satu ciri khas Kampung Melayu Semarang. (Teguh Joko)
Kemudian, pendatang dari Arab dan Gujarat yang muslim membangun tempat ibadah di tepi sungai yang saat itu adalah pelabuhan. Lama- lama terbentuknya komunitas muslim di kampung ini.