- Istimewa
Kasus Pamer Harta, Ini yang Diingatkan oleh Ustaz Adi Hidayat Kepada Para Calon Yang Akan Wafat
Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan bahwa pamer harta sangat diharamkan dalam islam dan sudah terlambat jika dilakukan. Hal ini karena pernah terjadi di zaman jahiliah dan sudah diluruskan oleh Allah SWT.
“Hei para calon yang akan wafat tahukah Anda?" tanya Ustaz Adi Hidayat.
"Di kalangan suku Quraisy ada dua distrik utama yang selalu saja bersaing dalam kemewahan. Mereka adalah Bani Abdul Manaf dan Bani Saham,” ujar UAH dikutip dari kanal YouTube Adi Hidayat Official pada Sabtu (1/4/2023).
Maka kata Ustaz Adi Hidayat, siapa yang pamer harta saat ini sudah terlambat, karena itu sudah ada sejak zaman jahiliah.
"Anda terlambat, karena itu sudah dilakukan oleh suku Quraisy dahulu yakni Bani Abdul Manaf dan Bani Saham dan sudah diluruskan,” tambah Ustaz Adi Hidayat ,
Kedua distrik itu terus berlomba dalam kemewahan, bahkan hingga saling bersaing soal jumlah warganya yang telah dikubur. Hal itu kemudian dijelaskan Ustaz Adi Hidayat langsung direspon cepat oleh Allah SWT dengan menurunkan surah yang diberi nama persaingan kemewahan dan memperbanyak harta benda antara kedua distrik itu.
“Surah At-Takatsur,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Jadi harta bukanlah untuk dipamerkan, namun bekal untuk ibadah yang nanti akan dipertanggungjawabkan.
“Bukan untuk dipamerkan, bukan untuk diperlombakan, bukan hanya untuk ditampilkan tapi seluruh nikmat yang dititipkan oleh Allah itu seyogyanya adalah bekal ibadah yang akan dibawa pulang dan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah subhanahu wa ta'ala,” ujar Ustaz Adi Hidayat.
Surah At Takasur bukan sekedar meluruskan perbuatan orang-orang jahiliyah saat itu, lebih khususnya perlombaan antara Bani Abdul Manaf dan Bani Saham.
“Allah ingin mengingatkan kepada setiap generasi di setiap zaman, bahwa semua harta benda akan dipertanggungjawabkan. Semua itu akan hanyut, semua itu akan hilang ditinggalkan saat Anda masuk ke dalam kubur,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Ilustrasi (tim tvOne)
Isi Surah At-Takatsur
Surah At-Takatsur artinya bermegah-megahan, terdiri dari 8 ayat. Surah ke-102 dalam Al-Qur’an ini turun di Kota Mekkah.
اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ
1. Bermegah-megahan telah melalaikan kamu,
حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ
2. Sampai kamu masuk ke dalam kubur.
كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَۙ
3. Sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),
ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَ
4. Kemudian sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui.
كَلَّا لَوْ تَعْلَمُوْنَ عِلْمَ الْيَقِيْنِۗ
5. Sekali-kali tidak! Sekiranya kamu mengetahui dengan pasti,
لَتَرَوُنَّ الْجَحِيْمَۙ
6. Niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahim,
ثُمَّ لَتَرَوُنَّهَا عَيْنَ الْيَقِيْنِۙ
7. Kemudian kamu benar-benar akan melihatnya dengan mata kepala sendiri,
ثُمَّ لَتُسْـَٔلُنَّ يَوْمَىِٕذٍ عَنِ النَّعِيْمِ ࣖ
8. Kemudian kamu benar-benar akan ditanya pada hari itu tentang kenikmatan (yang megah di dunia itu).
Wallahualam