- envato element
Tata Cara Shalat Dhuha Lengkap Mulai dari Niat hingga Doa
Artinya, “Wahai Tuhanku, jika rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah. Jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah. Jika sukar atau dipersulit (kudapat), mudahkanlah. Jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah. Jika jauh, dekatkanlah dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”
Allāhumma bika ushāwilu, wa bika uhāwilu, wa bika uqātilu.
Artinya, “DenganMu, aku menerjang. DenganMu, aku berupaya. DenganMu, aku berjuang.”. Ganjaran pahala dari shalat dhuha disebut sama dengan orang yang bersedekah. Hal ini sebagaimana tertuang dalam hadits riwayat Imam Tirmidzi.
Allah berfirman, "Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka'at Shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang,” (HR. Tirmidzi).
(sumber: envato element)
Jika kamu ingin dimasukkan ke dalam golongan orang yang taat, maka ibadah shalat dhuha adalah ibadah yang harus kamu tunaikan.
Menurut hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah pernah bersabda, “Tidaklah menjaga shalat sunah Dhuha melainkan awwab. Inilah shalat awwabin” (Syarh Shahih Muslim, 6:30).
Sesuai dengan penjelasan Imam Nawawi, awwab adalah muthii' atau orang yang taat. Beberapa orang meyakini bahwa arti dari awwab adalah orang yang kembali taat.