Jakarta, tvOnenews.com - Setiap pekerja akan menjalani masa pensiun. Terkadang, setiap manusia mengkhawatirkan bagaimana nasibnya setelah pensiun. Hal itu sangatlah wajar, namun daripada memiliki kekhawatiran seperti itu, sebaiknya mari membekali diri dengan sebuah doa.

Doa tersebut diriwayatkan oleh Imam Al-Hakim dalam Kitab Al-Mustadrak 'alas Shahihain dan Imam At-Thabarani dalam Kitab Al-Mu'jam Al-Ausath, sebagaimana dilansir oleh tvOnenews.com pada Senin (8/5/2023) dari tulisan Ustadz Ahmad Muntaha AM dalam NU Online.

Doa yang dianjurkan itu, berisi kalimat dimana kita memohon rezeki saat pensiun dan kelancaraan saat usia senja.

Berikut kalimat doa rezeki jelang pensiun yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw kepada Sayyidah Aisyah ra, istri tercintanya. 

 عن عائشة رضي الله عنها، أن رسول الله صلى الله عليه وسلم كان يدعو: اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّي وَانْقِطَاعِ عُمُرِي

Artinya:

"Diriwayatkan dari Sayyidah Aisyah ra: "Sungguh Rasulullah saw biasa berdoa: "Ya Allah, jadikan rezeki-Mu yang paling luas bagiku saat menuanya usiaku dan hampir habisnya umurku." (HR Al-Hakim dan At-Thabarani)

Al-Hafizh Al-Munawi menjelaskan kemudian menjelaskan dari maksud hadits doa rezeki jelang pensiun di atas tersebut.

Rezeki jelang pensiun yang dimaksud mencakup dua macam yakni rezeki lahiriah seperti makanan untuk kekuatan badan dan rezeki batiniah seperti ilmu pengetahuan. 

Hal ini karena pada usia senja biasanya orang lemah kekuatannya dan berkurang ketekunannya dalam bekerja.

Dengan dengan ini, diharapkan Allah melapangkan rezekinya pada usia senja dan menolongnya dalam beribadah kepada-Nya. (Abdurrauf Al-Munawi, Faidhul Qadir, [Beirut, Darul Kutub Al-'Ilmiyah: 1994 M], juz II, halaman 158).

Wallahualam