- Freepik
Hadits Anjuran Berbicara Baik atau Lebih Baik Diam; Hadits Arbain ke-15
tvOnenews.com - Imam Nawawi dalam kitabnya Hadits Arbain mencantumkan hadits tentang anjuran berbicara baik atau lebih baik diam, dalam hadits ke-15.
Berikut tulisan lengkap hadits ke-15 dalam kitab Hadits Arbain Nawawi tentang anjuran berbicara baik atau lebih baik diam, lengkap dengan arti dan riwayatnya:
عَن أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم: مَنْ كَانَ يُؤمِنُ بِاللهِ وَاْليَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْراً أَو لِيَصْمُتْ، وَمَنْ كَانَ يُؤمِنُ بِاللهِ وَاْليَومِ الآخِرِ فَلاَ يُؤْذِ جَارَهُ، ومَنْ كَانَ يُؤمِنُ بِاللهِ واليَومِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ. رَوَاهُ اْلبُخَارِي وَمُسْلِمٌ.
Artinya: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ”Barangsiapa yang beriman kepada Allah subhanahu wa ta’ala dan hari akhir maka hendaknya dia berbicara yang baik atau (kalau tidak bisa hendaknya) dia diam. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah ia menyakiti tetangganya. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya dia memuliakan tamunya.” Hadist riwayat Al Bukhari dan Muslim.
Dapatkan informasi Islami bermanfaat lainnya dengan mengikuti tvOnenews.com di Google News.