- tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Jangan Asal! Shalat Jadi Amalan yang Pertama Dihisab, Ini 9 Cara Shalat Khusyuk Berdasarkan Hadits-hadits
Ilustrasi Muslim yang sedang Shalat Jamaah (pexels)
Seorang muslim yang sedang shalat tidak boleh meludah ke arah manapun, meskipun di sebelahnya kosong.
Hal ini karena saat shalat, itu artinya seorang hamba sedang bermunajat kepada Allah SWT, seperti yang tercantum dalam hadits al Bukhari dan Muslim di bawah ini:
أنس رضي الله تعالى عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : «إذا
كان أحدكم في الصلاة فإنه يناجي ربه فلا يبرقن بين يديه ولا عن يمينه ، ولكن
عن شماله تحت قدمه» [متفق عليه ] .
Baca 'An Anasin rodhiyalloohu ta'aalaa 'anhu qoola: Qoola Rasuulullooh shollalloohu 'alaihi wa sallam: Idzaa kaana ahadukum fishsholaati fainnahu yunaajii robbahu falaa yabzuqonna baena yadachi walaa 'an yamiinihi, walaakin 'an syimaalihi tahta qodamihi. (Muttafaqun 'alaih).
Artinya: "Dari Anas radhiyallahu ta'ala 'anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Apabila seseorang diantara kalian sedang shalat, sesungguhnya ia sedang bermunajat kepada tuhannya, maka janganlah meludah ke depannya atau ke sisi kanannya, tetapi boleh ke sebelah kiri di bawah telapak kakinya", (HR. al-Bukhari dan Muslim)
6. Tidak Melihat Gambar Tulisan
Ilustrasi Muslim yang sedang Shalat (pixabay)
Cara lain dalam mencapai shalat yang khusyu' adalah tidak melihat gambar ataupun tulisan.
Dalam sebuah hadits diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah meminta istrinya untuk memindahkan sebuah tirai karena gambarnya mengganggu kekhusyukan rasul saat melakukan ibadah shalat.
عن أنس رضي الله تعالى عنه قال : كان قرام لعائشة رضي الله تعالى عنها سترت جانب بيتها فقال النبي صلى الله عليه وسلم : «أميطي عـنّا فرامك هذا فإنه لاتزال تصاویر: تعرض لي في صلاتي» [رواه البخاري ]
Baca: 'An Anasin rodhiyalloohu ta'aalaa 'anhu qoola: Kaana qiroomun Aaisyata rodhiyalloohu ta'aalaa 'anhaa satarot bihi jaaniba baetihaa faqoolan Nabiyyu shollalloohu 'alaihi wasallam: Amiithii 'annaa qiroomaki haadzaa fainnahu laa tazaalu tashoowiiruhu ta'ridhu In fi sholaatii, (Rowaahul Bukhooriyyu).
Artinya: "Dari Anas radhiyallahu ta'ala 'anhu, ia berkata Adalah gorden milik Aaisyah menutupi bagian samping rumahnya. Maka Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda kepadanya singkirkan gorden-mu itu dari kita, karena gambar-gambarnya selalu menggangguku dalam shalatku," (HR al-Bukhari).