- pixabay/Smacznadietetyka
Mengenal Karmin, si Pewarna Alami yang Mendadak Bikin Heboh
Muti Arintawati mengingatkan bahwa penggunaan pewarna juga membutuhkan adanya bahan pelarut, bahan pelapis, hingga bahan pengemulsi agar warna semakin cerah, tidak mudah pudar, dan stabil.
Bahan pelarut dapat menggunakan bahan etanol, triacetin atau gliserin.
Gliserin salah satunya dapat dihasilkan dari proses hidrolisis lemak hewani.
Bahan pelapis dapat menggunakan sumber gelatin, yang umumnya berasal dari gelatin hewani.
Bahan pengemulsi dapat menggunakan turunan asam lemak yang berasal dari asam lemak hewani.
Mengingat bahan tambahan pada pewarna alami tersebut banyak menggunakan bahan dari hewan, maka harus dipastikan bahwa bahan tersebut berasal dari hewan halal yang diproses secara halal.
Itulah penjelasan mengenai Karmin.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Disarankan bertanya langsung pada ulama, pendakwah atau Ahli Agama Islam agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.
Wallahua’lam