Syekh Ali Jaber, Pendakwah.
Sumber :
  • tvOne/Damai Indonesiaku

Amalan yang Bikin Doa Cepat Terkabul, Syekh Ali Jaber Sarankan Lakukan 100 kali Selama 40 Hari

Rabu, 4 Oktober 2023 - 09:24 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Syekh Ali Jaber pernah membagikan amalan ringan yang dapat membuat hajat dan doa dikabulkan oleh Allah SWT.

Syekh Ali Jaber menyarankan agar amalan ini dilakukan selama 40 hari berturut-turut.

Sebagai pengingat, selain melakukan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT serta menjauhi laranganNya, salah satu cara agar doa dikabulkan adalah dengan melakukan amalan yang dianjurkan oleh Nabi dan Rasul.

Lantas amalan apakah yang dimaksud?

Berikut penjelasan Syekh Ali Jaber yangd dikutip oleh tvOnenews.com pada Rabu (4/10/2023) dari kanal YouTube Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber menyebutkan perkataan Ibnu Qayyim yang menerangkan bahwa siapapun yang membaca doa Nabi Yunus selama 40 malam maka Allah akan tuntaskan segala doa dan hajatnya.

Dalam 1 malamnya, doa Nabi Yunus tersebut dibaca sebanyak 100 kali.

"Kata Ibnu Qayyim, Barangsiapa yang membaca doa Nabi Yunus selama 40 malam, minimal 1 malam seratus kali, Allah akan tuntaskan hajatmu," ungkap Syekh Ali Jaber.

Doa ini dibacakan oleh Nabi Yunus ketika ia berada di dalam perut ikan.

Kala itu Nabi Yunus berdoa kepada Allah sembari mengakui kesalahannya.

Sehingga dalam doa Nabi Yunus sudah lengkap berisi pernyataan tauhid, pujian kepada Allah, hingga istighfar.

"Kata ulama, doa Nabi Yunus, tauhid, istighfar, mengaku diri berbuat dosa," jelas Syekh Ali Jaber.

Penting untuk diketahui bahwa dosa dan maksiat bisa menjadi sebab doa seseorang tak kunjung dikabulkan.

Oleh karenanya, dengan beristighfar dan doa Nabi Yunus ini bisa menjadi cara untuk mengakui kesalahan dan memohon ampun kepada Allah.

Berikut isi doa Nabi Yunus seperti yang dimaksud oleh Syekh Ali Jaber.

"Laa ilaaha illa anta, subhanaka inni kuntu minadzalimin," kata Syekh Ali Jaber.

Berikut doa Nabi Yunus, lengkap mulai dari Arab, Latin dan artinya.

لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Latinnya: Lailaha illa Anta subhanaka inni kuntu minadhdhalimin

Artinya: "Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."

Kisah Nabi Yunus


Ilustrasi Paus (unsplash)

Nabi Yunus berasal dari Palestina (saat itu disebut sebagai negeri Syam).

Nabi Yunus adalah seorang nabi dari Bani Israil yang hidup setelah masa Nabi Ilyas dan Nabi Ilyasa. 

Nabi Yunus adalah nabi yang kisahnya diceritakan berkali-kali dalam Al-Qur'an. 

Bahkan diabadikan namanya dalam sebuah surah.

Pada zaman tersebut, Allah SWT memerintahkan Nabi Yunus untuk pergi ke sebuah kota di wilayah sekitar Irak bernama Niniwe untuk mengajak masyarakatnya kembali bertauhid dan menyembah Allah semata.

Nabi Yunus pun memperingatkan mereka atas azab Allah yang pedih. 

Namun Nabi Yunus hanya mendapatkan ejekan dan ditertawakan setelah menyampaikan perintah Allah tersebut. 

Dikisahkan bahwa Nabi Yunus berdakwah di sana hingga 33 tahun lamanya.

Namun selama 33 tahun, hanya dua orang penduduk Niniwe yang mengikuti ajaran beliau.

Kecewa, sedih, dan marah atas penolakan dan respon warga kota itu, Nabi Yunus pun akhirnya memutuskan untuk pergi dan meninggalkan penduduk Niniwe tetap dalam kekufuran. 

Singkat cerita, Nabi Yunus menaiki kapal namun akhirnya masuk ke dalam perut paus.

Saat di dalam perut paus itulah Nabi Yunus memanjatkan doa terus menerus.

Berikut salah satu kisah Nabi Yunus yang tercantum dalam firman Allah SWT.

وَذَا النُّونِ إِذْ ذَهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ أَنْ لَنْ نَقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادَى فِي الظُّلُمَاتِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ وَكَذَلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِينَ

Artinya:
"Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap,‘Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim’. Maka Kami kabulkan (doa)nya dan Kami selamatkan dia dari kedukaan. Dan demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman." (QS. Al-Anbiya: 87-88)

Itulah penjelasan mengenai amalan dahsyat yang membuat doa terkabul.

Disarankan bertanya langsung kepada Ulama, Pendakwah atau Ahli Agama Islam, agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

Wallhua’lam

(far/put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral