Ayat Al-Qur'an Tentang Tahajud.
Sumber :
  • pixabay

Perintah Allah SWT dalam Surah Al Isra Ayat 79: Pada Sepertiga Malam Terakhir, Bangunlah dan Lakukanlah Shalat Tahajud

Minggu, 17 Desember 2023 - 02:05 WIB

Barang siapa yang membaca doa setelah selesai mendengar adng memiliki seruan yang sempurna dan salat yang dikerjakan ini, berilah kepada Muhammad wasilah dan keutamaan dan angkatlah ia kepada al-maqām al-maḥmūd (kedudukan yang terpuji) yang telah Engkau janjikan kepadanya,” maka dia memperoleh syafaatku.

عَنْ أَبِي سَعِيْدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَا سَيِّدُ وَلَدِ آدَمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَا فَخْرَ وَبِيَدِيْ لِوَاءُ الْحَمْدِ وَلَا فَخْرَ وَمَا مِنْ نَبِيٍّ يَوْمَئِذٍ آدَمَ فَمَنْ سِوَاهُ إِلاَّ تَحْتَ لِوَائِيْ وَأَنَا أَوَّلُ مَنْ تَنْشَقُّ عَنْهُ الأَرْضُ وَلَا فَخْرَ فَيَفْزَعُ النَّاسُ ثَلَاثَ فَزْعَاتٍ فَيَأْتُوْنَ آدَمَ فَيَقُوْلُوْنَ: أَنْتَ أَبُوْنَا فَاشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ فَيَقُوْلُ إِنِّي أَذْنَبْتُ ذَنْبًا أَهْبَطْتُ مِنْهُ إِلَى الأَرْضِ وَلَكِنِ ائْتُوْا نُوْحًا فَيَأْتُوْنَ نُوْحًا فَيَقُوْلُ: إِنِّي دَعَوْتُ عَلَى أَهْلِ الأَرْضِ دَعْوَةً فَأُهْلِكُوْا وَلَكِنْ اِذْهَبُوْا إِلَى إِبْرَاهِيْمَ فَيَأْتُوْنَ إِبْرَاهِيْمَ فَيَقُوْلُ ائْتُوْا مُوْسَى فَيَقُوْلُ: إِنِّيْ قَتَلْتُ نَفْسًا وَلَكِنِ ائْتُوْا عِيْسَى فَيَقُوْلُ إِنِّي عُبِدْتُ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ تَعَالَى وَلَكِنِ ائْتُوْا مُحَمَّدًا فَيَأْتُوْنِيْ فَأَنْطَلِقُ مَعَهُمْ فَآخُذُ بِحَلَقَةِ بَابِ الْجَنَّةِ فَأُقَعْقِعُهَا فَيُقَالُ مَنْ هٰذَا؟ فَأَقُوْلُ: مُحَمَّدٌ فَيَفْتَحُوْنَ لِيْ وَيَقُوْلُوْنَ مَرْحَبًا فَأَخَرُّ سَاجِدًا فَيُلْهِمُنِي اللّٰهُ تَعَالَى مِنَ الثَّنَاءِ وَالْحَمْدِ وَالْمَجْدِ فَيُقَالُ: اِرْفَعْ رَأْسَكَ سَلْ تُعْطَ وَاشْفَعْ تَشْفَعْ وَقُلْ يُسْمَع لِقَوْلِكَ فَهُوَ الْمَقَامُ الْمَحْمُوْدُ الَّذِيْ قَالَ اللّٰهُ تَعَالَى: عَسَى أَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُوْدًا). (رواه الترمذي وحسنه)

Diriwayatkan dari Abu Sa’īd al-Khudrī bahwa Rasulullah saw berkata, “Aku adalah pemimpin anak cucu Adam pada hari kiamat. Aku tidak membanggakan diri, dan di tangankulah terpegang liwā’ul ḥamdi (bendera pujian) aku tidak membanggakan diri. Tidak ada seorang nabi pun pada hari itu, sejak dari Adam sampai nabi-nabi yang lain, kecuali berada di bawah benderaku itu, aku adalah orang yang pertama kali keluar dari bumi, dan aku tidak membanggakan diri. Manusia saat itu ditakutkan oleh tiga hal yang menakutkan. 

Kemudian mereka mendatangi Adam. Mereka berkata, “Kamu adalah bapak kami, tolonglah kami kepada Tuhanmu.” 

Adam menjawab, “Saya punya dosa yang menyebabkan saya diturunkan ke bumi. Datanglah kepada Nuh!” maka mereka mendatangi Nuh. (setelah mereka mengadukan masalahnya kepada Nuh), Nuh berkata, 

“Saya telah mendoakan penghuni bumi sehingga mereka dihancurkan. Tetapi datanglah kepada Ibrahim. 

Maka mereka mendatangi Ibrahim. Ibrahim kemudian menyuruh mereka mendatangi Musa.

Musa berkata, “Saya pernah membunuh orang. 

Datanglah kepada Isa.” Isa kemudian berkata, 

“Saya pernah disembah selain Allah. Datang sajalah kepada Muhammad.” 

Maka mereka mendatangi aku. Aku kemudian pergi bersama mereka, lalu aku pegang lingkaran pintu surga, kemudian aku tarik. Kemudian aku ditanya, “Siapa itu?” aku menjawab, “Muhammad.” Kemudian mereka membukakan pintu untukku, dan berkata, “Selamat datang.” lalu aku tersungkur bersujud. Kemudian Allah mengilhami aku untuk memuji, bertahmid, dan mengagungkan-Nya. 

Lalu aku diperintah, “Angkatlah kepalamu, mintalah! Kamu akan diberi. Mintalah hak syafaat, maka kamu akan diizinkan untuk memberi syafaat. 

Berita Terkait :
1 2 3
4
5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:30
02:02
03:14
01:41
00:54
09:38
Viral