Nisfu Syaban Malam Pengampunan, Buya Yahya: Tolong Catatan! Tidak Ada Amalan Khusus Hai Hamba Allah.
Sumber :
  • istimewa

Nisfu Syaban Malam Pengampunan, Buya Yahya:  Tolong Catatan! Tidak Ada Amalan Khusus Hai Hamba Allah

Sabtu, 24 Februari 2024 - 04:45 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Buya Yahya dalam ceramahnya mengingatkan bahwa saat malam nisfu syaban tidak ada amalan khusus, tapi semua dapat dilakukan.

“Ini tolong catatan tidak ada amalan khusus hai hamba Allah,” ujar Buya Yahya secara tegas dalam ceramahnya, sebagaimana dikutip oleh tvOnenews.com dari ceramah beliau YouTube Al-Bahjah TV.

“Anda tidak perlu buat amalan khusus tapi apapun amalan yang bisa dilakukan di luar bulan di luar nisfu syaban Anda boleh melakukan di malam itu,”  sambungnya.

Hal ini karena saat malam nisfu syaban, Allah SWT memberikan ampunan kepada setiap hambaNya.

Hal itu sebagaimana hadits berikut ini.

Hadits dari Mu’adz bin Jabal radhiyallahu anhu, dari Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

Rasulullah SAW bersabda,

يَطَّلِعُ اللَّهُ إِلَى جَمِيعِ خَلْقِهِ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ

Artinya: “Allah mendatangi seluruh makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban. Dia pun mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.”


Nisfu Syaban Malam Pengampunan, Buya Yahya:  Tolong Catatan! Tidak Ada Amalan Khusus Hai Hamba Allah (sumber: YouTube Al-Bahjah TV)

Maka, Buya Yahya menegaskan pada malam nisfu syaban, setiap Muslim boleh melakukan amalan apapun.

Buya Yahya kemudian memberikan contoh salah satu amalan yang dapat dilakukan adalah zikir atau membaca Al-Qur’an.

“Anda bisa menghidupkan zikir baca shalawat, baca Al-Qur'an,” saran Buya Yahya.

“Pokoknya malam itu harus kita jadikan malam untuk kita menghadang rahmat Allah untuk mendapatkan karunia Allah, mendapatkan pengampunan Allah,” lanjutnya.

Maka setiap Muslim silakan mengistimewan malam nisfu syaban dengan berbagai amalan.

“Kita istimewakan dengan ibadah ibadah apa saja. Bersedekah silaturahmi khususnya karena yang tidak silaturahmi tidak akan diampuni oleh Allah subhanahu wa ta’ala,” jelas Buya Yahya. 

Maka sampai di sini Buya Yahya mengatakan bahwa sudah cukup bahwasanya Anda boleh menghidupkan malam itu dengan amalan apa saja.

“Yang bisa Anda lakukan di luar nisfu syaban,” jelas Buya Yahya.

Kemudian Buya Yahya menjelaskan bahwa untuk shalat malam juga dipersilakan.

Namun jumlahnya tidak ada ketentuan.

“Jika anda ingin melakukan shalat lakukanlah shalat . Karena shalat boleh dilakukan kapan saja termasuk di malam nisfu syaban. Jumlah shalat boleh 50 rakaat boleh 100 rakaat,” katanya.

Shalat apa yang sebaiknya dilakukan saat malam nisfu syaban?


Nisfu Syaban Malam Pengampunan, Buya Yahya:  Tolong Catatan! Tidak Ada Amalan Khusus Hai Hamba Allah (sumber: istockphoto)

Buya Yahya mengingatkan bahwa tidak ada shalat khusus.

“Shalat apa itu shalat sunnah, mutlak shalat sunnah, apapun hajat istikharah apa saja Anda boleh melakukan di situ dan itu bukan sebuah bid’ah,” jelasnya. 

Selain zikir dan shalat, saat malam nisfu syaban juga dibolehkan membaca Al-Qur’an.

“Baca Al-Qur'an boleh, belajar fiqih sah-sah saja,” jelas Buya Yahya.

Buya Yahya kemudian menjelaskan intinya pada malam nisfu syaban setiap Muslim harus mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Melakukan satu kebaikan maka tingkatkan kualitas ibadahmu di malam nisfu syaban,” saran Buya Yahya.

“Khususnya istigfarmu diperbanyak karena termasuk jaminannya jaminan pengampunan,” lanjutnya.

Buya Yahya menegaskan bahwa saat malam itu jika bermaksiat, maka tidak akan mendapatkan bagian pengampunan.

“Berarti yang mendapatkan pengampunan yang memohon yang minta kepada Allah akan diampuni oleh Allah SWT,” tandas Buya Yahya.

“Kecuali orang yang minta ampun kepada Allah di malam itu tapi dia masih punya kebencian permusuhan dengan saudaranya,” sambungnya.

Maka Buya Yahya menyarankan agar setiap Muslim menjadikan malam itu untuk mengadu dan memohon kepada Allah SWT.

Namun setiap Muslim harus ingat bahwa istimewanya malam nisfu syaban tergantung dari apa yang kita lakukan di malam itu.

“Bukan istimewanya malam itu akan tetapi apa yang kita lakukan di malam itu,” kata Buya Yahya.

“Malam istimewa tapi bukan berarti kita harus punya amalan khusus di malam itu,”lanjutnya.

Maka meski malam itu istimewa namun jika melakukan maksiat, maka malam itu tentu tidak jadi istimewa.

Itulah penjelasan mengenai amalan-amalan yang dapat dilakukan di malam nisfu syaban.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Disarankan bertanya langsung kepada para alim ulama, pendakwah atau ahli agama Islam agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

 

Walllahu’alam

 

(put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:32
01:25
03:14
02:08
02:11
02:30
Viral