- Pixabay
Hari ke-18 Ramadhan, Sudah Bayar Zakat Fitrah Belum? Ini Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri Arab, Latin dan Terjemahannya
tvOnenews.com - Ramadhan 1445 H sudah berjalan lebih dari setengah bulan. Sudahkah kamu membayar zakat fitrah?
Zakat fitrah merupakan salah satu kewajiban yang harus dibayarkan oleh setiap muslim di bulan Ramadhan.
Setiap muslim yang memenuhi syarat, baik laki-laki maupun perempuan wajib wajib membayar zakat fitrah pada bulan Ramadhan atau sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri.
Ilustrasi beras zakat fitrah. Sumber; Pixabay/allybally4b
Dilansir dari baznas.jogjakota.go.id, zakat fitrah merupakan wujud dari rasa syukur atas nikmat berpuasa serta sebagai bentuk pembersihan diri dari dosa dan kesalahan selama bulan Ramadhan.
Kewajiban membayar zakat fitrah juga tercantum dalam hadits riwayat Bukhari Muslim, yang berbunyi:
"Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas umat muslim; baik hamba sahaya maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan, kecil maupun besar. Beliau saw memerintahkannya dilaksanakan sebelum orang-orang keluar untuk shalat." (HR Bukhari Muslim)
Pembayaran zakat fitrah bisa dilakukan menggunakan makanan pokok suatu daerah maupun dengan uang.
Di Indonesia pembayaran zakat fitrah bisa menggunakan beras, sebagai makanan pokok sehari-hari masyarakat Indonesia.
Besarannya yaitu 2,5 kg atau 3,5 liter beras per jiwa. Mengacu pada SK Ketua BAZNAS No. 10 Tahun 2024 tentang Nilai Zakat Fitrah dan Fidyah untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, ditetapkan bahwa nilai zakat fitrah setara dengan uang sebesar Rp45.000 per jiwa.
Adapun penyaluran zakat fitrah diberikan kepada 8 golongan, di antaranya fakir, miskin, amin zakat, mualaf, riqab, gharim, pejuang fi sabilillah, dan ibnu sabil.
Sebelum melaksanakan zakat fitrah, tentu harus didahului dengan bacaan niat.
Berikut ini bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri tulisan Arab, latin dan terjemahan bahasa Indonesia:
Niat zakat fitrah untuk diri sendiri:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta'ala"
Selain pemberi zakat, orang-orang yang menerima zakat juga dianjurkan membacakan doa kepada pemberi zakat.
Bacaan doa penerima zakat bisa dilafalkan dalam bahasa apapun. Berikut ini bacaan doa yang dibaca oleh penerima zakat fitrah.
Doa yang dibaca oleh penerima zakat fitrah:
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
Aajaraka Allahu fiima a'thayta, wa baaraka fiima abqayta wa ja'alahu laka thahuran
Artinya: "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu."
Itulah bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri serta doa bagi penerima zakat fitrah. (Gwn)