- Pixabay
Dua Amalan Utama di Malam Lailatul Qadar, Ustaz Adi Hidayat: Bonusnya Ampunan Dosa Sejak Akil Baligh
“Amalan spesifik tentunya diantara sekian amal yang bisa kita kerjakan di malam-malam terakhir yang diharapkan bersamaan dengan malam Lailatul Qadar,” ujarnya.
“Disebutkan Nabi shallallahu alaihi wasallam dari sekian rencana amalan itu adalah shalat, jadi amalan spesifiknya itu salat teman-teman ya, amalan spesifiknya shalat,” lanjutnya.
Amalan itu kata Ustaz Adi Hidayat disebutkan dalam hadis Bukhari nomor 35, HR Muslim nomor 765 dan Rawi Abu Hurairah, dimana semua statusnya shahih.
“Siapa yang mampu menunaikan shalat bersamaan di malam al-qadr dengan penuh keimanan kepada Allah subhanahu wa ta'ala dengan penuh ketulusan dan rasa mengoreksi diri introspeksi diri, maka pada saat itu langsung bonusnya nabi sebutkan ia akan mendapatkan ampunan dosa,” katanya.
“Ampunan dari semua dosa-dosa yang pernah ia kerjakan selama hidupnya sejak balig sampai detik dia shalat itu,” sambung Ustaz Adi Hidayat.
Jadi kata Ustaz Adi Hidayat, meskipun selama ini boleh jadi ia jauh dari Allah, namun jika pada malam itu ia shalat dengan tulus dan introspeksi diri maka ia akan mendapatkan bonus tersebut.
“Kenapa saya sebut bonus ya karena jelas kalau pahala telah diisyaratkan langsung dalam Al-Qur’an,” ujarnya.
“Bukankah jelas tegas Allah sampaikan di Qur’an surah 97 Al-Qadar dengan kalimat lebih dari 1000 bulan, maka artinya malam itu nilai kemuliaannya lebih dari 1000 bulan nilai pahalanya,” tambah Ustaz Adi Hidayat.
Maka sungguh beruntung orang yang shalat di malam Lailatul Qadar itu. Nilai pahala shalatnya sebanyak 83 tahun.