- ANTARA/Xinhua/Rizek Abdeljawad/aa
Pencarian Jenazah Warga Palestina di Bawah Bangunan Runtuh di Gaza Dilanjut
Jakarta, tvOnenews.com - Tim pertahanan sipil dan sukarelawan terus mencari warga Palestina yang tertimbun di bawah reruntuhan bangunan di Jalur Gaza Utara.
Mereka melanjutkan pencarian jenazah warga Palestina yang terkubur sejak Israel menggempur di Jalur Gaza Utara.
"Kami melanjutkan pekerjaan kami (di Gaza utara) setelah jeda 100 hari," ujar Kepala Badan Pertahanan Sipil Ahmed al-Kahlout, Senin (29/4/2024).
Ia menginformasikan warga Palestina berhasil ditemukan dan sudah menjadi jenazah akan diperiksa.
Pihaknya juga akan mengidentifikasi dan mendokumentasikan jenazah warga Palestina sebelum mereka dimakamkan di Gaza Utara.
Melalui kerja sama tim pertahanan sipil dan sukarelawan, mereka terus bekerja meski menggunakan peralatan medis seadanya.
Hal itu diakibatkan dari dampak Israel menghancurkan bangunan di Jalur Gaza Utara.
"Tentara Israel telah menghancurkan bor, buldoser, dan mesin-mesin," ucapnya.
Direktur keperawatan di Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza Utara, Eid Sabah menyebutkan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina punya informasi puluhan ribu jenazah masih hilang.
Tentu upaya terus dilakukan untuk mengeluarkan dan segera menguburkan para jenazah di tempat pemakaman yang ditentukan.
"Ada sekitar 10.000 jenazah yang masih hilang di bawah reruntuhan di berbagai bagian wilayah tersebut," tukasnya.
Jumlah tersebut disebabkan penyerangan dari Israel di Jalur Gaza disebabkan adanya serangan lintas batas Hamas sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Jumlah data terkini jumlah warga Palestina yang tewas sebanyak 34.500 orang sedangkan 77.600 orang terluka. (ant/hap)