Catat! Ini Keringanan Jemaah Haji Lansia yang Sesuai Fiqih.
Sumber :
  • dok tvOnenews

Catat! Ini Keringanan Jemaah Haji Lansia yang Sesuai Syar'i

Rabu, 1 Mei 2024 - 11:41 WIB

Ketiga ulama mazhab membolehkan thawaf dengan skuter bagi jemaah haji yang uzur, termasuk lansia.

Namun, bagi jemaah haji tanpa uzur, ada perbedaan pendapat di kalangan ulama.

Mazhab Syafi'i, tidak melarang orang yang tanpa uzur melaksanakan thawaf dengan naik kendaraan, sekalipun dipandang kurang utama.

Namun mazhab Hanafi menuturkan bahwa thawaf wajib dengan berjalan kaki kecuali dalam keadaan uzur, jika dilakukan tanpa ada uzur tentu harus mengulang tawaf selagi masih di Makkah. 

Kemudian jika sudah kembali di Tanah Air, ia harus membayar dam. Begitupun dengan orang yang tawafnya ditandu, didorong, atau digendong.

Sementara mazhab Maliki memandang, thawaf tidak boleh dilakukan dengan menaiki kendaraan, kursi atau skuter kecuali karena uzur.

Tidak Perlu Shalat Tiap Waktu di Masjidil Haram


Catat! Ini Keringanan Jemaah Haji Lansia yang Sesuai Fiqih (Sumber: Istimewa)

Semua Muslim pastilah ingin selalu ibadah di Masjidil Haram.

Namun sebaiknya bagi jemaah lansia, terutama yang memiliki risiko tinggi tidak melakukannya di semua waktu shalat.

Hal ini dimaksudkan agar mereka bisa tetap menjaga kesehatan untuk menghadapi puncak ibadah haji.

Dimana puncak haji adalah saat wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, mabit di Mina, dan melontar jumrah.

Jemaah lansia boleh melaksanakan shalat di hotel atau masjid terdekat dengan hotel. 

Jemaah tak perlu takut tidak mendapatkan pahala seperti shalat di Masjidil Haram.

Hal ini karena pahala shalat di seluruh tanah haram Makkah sama dengan pahala shalat di Masjidil Haram.

Hal ini sebagaimana tercantum dalam kitab Akhbaru Makkah.

Ibnu Abbas menjelaskan, 

"Seluruh tanah haram Makkah adalah Masjidil Haram."

Berita Terkait :
1 2
3
4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:22
00:54
01:35
02:15
06:15
00:52
Viral