- dok.who
Bukan Dilarang tapi Waspada MERS-CoV yang Bisa Ditularkan Langsung dari Unta ke Manusia, Ini Caranya untuk Melindungi Diri
Jakarta, tvonenews.com- Merebaknya kasus MERS-Cov di Arab Saudi kembali diingatkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk lebih berhati-hati, khususnya untuk jemaah haji 2024.
Berdasarkan laporannya, terdapat 3 kasus MERS-Cov yang dilaporkan Kementerian Kesehatan Arab Saudi, yang satu dari ketiganya dikabarkan meninggal dunia.
Disebut, jika wabah MERS ini, ditularkan dari hewan Unta ke Manusia dan manusia ke manusia. Hal ini disampaikan oleh dr Ngabila Salama sebagai Dokter Tenaga Kesehatan Haji 2024 Kloter DKI Jakarta, yang mana tingkat kegawatdaruratan capai 40%.
"Infeksi virus merscov saat ini sudah ditemukan transmisi yang terbatas dari manusia ke manusia, tidak hanya dari hewan (unta) ke manusia. Penularan dari manusia ke manusia bisa terutama terjadi di layanan kesehatan," kata dr Ngabila kepada tvonenews.com, Sabtu (11/5/2024)
"Tapi penularan merscov masih droplet (blm airborne) dan tingkat kematian / case fatality rate (CFR) masih tinggi sekitar 30-40 persen," jelasnya
Dengan demikian, kedekatan manusia dengan unta bukanlah sesuatu yang dilarang, hanya saja perlu berhati-hati agar tidak tertular MERS-Cov. Berikut langkah pencegahannya:
1. Memakai masker
2. Mencuci tangan sampai bersih
3. Menjaga jarak (dari hewan/manusia)
Ketiga langkah di atas memang seperti saat terjadinya wabah Covid-19. Memang benar, kata dr Ngabila kalau MERS dan Covid-19 satu keluarga, sehingga mudah menular.
"Penularan antar manusia secara terbatas, dan tidak terdapat transmisi penularan antar manusia yang berkelanjutan. Penularan antarmanusia terjadi DROPLET melalui percikan dahak pada saat pasien batuk, atau bersin melalui kontak dengan benda yang terkontaminasi virus," sambun dr Ngabila
"Sebanyak 80% kasus konfirmasi dilaporkan di Arab Saudi diakibatkan dari kontak langsung, dan tidak langsung dengan unta dromedaris yang terinfeksi di fasilitas pelayanan kesehatan," ucapnya. (klw)