Ustaz Adi Hidayat jelaskan soal shalat witir.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

Lebih Baik Shalat Witir Sebelum Tidur atau Sesudah Shalat Tahajud? Ini Kata Ustaz Adi Hidayat, Ternyata yang Benar...

Senin, 17 Juni 2024 - 22:30 WIB

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat beri penjelasan soal pelaksanaan shalat witir yang benar.

Shalat witir merupakan salah satu shalat sunnah malam yang waktu pelaksanaannya setelah shalat isya' dan sebelum shalat subuh.

Adapun jumlah rakaat shalat witir minimal satu rakaat dan maksimal 11 rakaat.

Waktu pelaksanaan shalat witir yang panjang menimbulkan beberapa pertanyaan soal waktu terbaik untuk melaksanakannya.

Termasuk, lebih baik shalat witir sebelum tidur atau setelah shalat tahajud?

Simak penjelasan dari Ustaz Adi Hidayat berikut ini tentang pelaksanaan shalat sunnah witir.

Ustaz Adi Hidayat mengungkap, pada dasarnya shalat witir boleh dikerjakan sebelum tidur maupun setelah mengerjakan shalat tahajud.

Namun, ada ketentuan terhadap kondisi-kondisi tertentu.

Shalat witir yang dilakukan sebelum tidur pada umumnya dimaksudkan bagi orang yang diduga malamnya tidak mampu bangun.

Misal, seseorang pulang dari kerja terlalu malam dan kelelahan. Karena takut tidak bisa bangun, maka shalat malam termasuk shalat witir boleh dikerjakan sebelum tidur.

Shalat malam boleh dikerjakan setelah isya' sampai sebelum fajar.


Ilustrasi shalat witir. Sumber: Pixabay
 

"Kalau belum shalat isya', shalat isya' dulu. Setelah sholat isya', sholat ba'diyah dua rakaat," kata Ustaz Adi Hidayat.

"Kemudian diduga tidak akan bisa bangun malam, maka pilih di antara tiga sholat malam, yaitu tahajud, qiyamul lail, witir," lanjutnya.

Misal, memilih mengerjakan shalat sunnah qiyamul lail, maka tidak didahului dengan tidur. 

Jadi, shalat sunnah dua rakaat atau empat rakaat, setelah itu boleh ditutup dengan shalat witir satu rakaat.

"Jadi shalat isya', shalat ba'diyah, shalat malam qiyamul lail, dan tutup dengan witir," ujar Ustaz Adi Hidayat.

"Jadi witir ini yang dikerjakan sebelum tidur karena diduga tidak bisa bangun malam harinya," sambungnya.

Namun, bagi seseorang yang berencana bangun malam untuk shalat tahajud, maka tunaikan witirnya setelah mengerjakan shalat tahajud.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, ada beberapa pendapat ulama tentang pelaksanaan shalat witir setelah shalat tahajud.

Pendapat ulama yang pertama, apabila sudah mengerjakan shalat witir sebelum tidur, maka setelah shalat tahajud tidak perlu shalat witir lagi. 

Dan pendapat ulama yang kedua, setelah shalat tahajud boleh melaksanakan witir lagi jika belum terdengar adzan atau terbitnya fajar sidiq.

Dalam sebuah hadits disebutkan, Nabi Muhammad SAW setelah mengerjakan shalat tahajud kemudian langsung terdengar adzan, maka tidak mengerjakan witir.

Berdasarkan hadits yang lain, dikatakan bahwa setelah shalat tahajud maka tutup dengan witir, dan Rasulullah SAW tidak mengerjakan witir pada waktu itu karena sudah terdengar adzan.

"Kalau melihat yang tidak ditunaikan (mengikuti pendapat ulama pertama), maka tidak usah witir, karena di hadits lain mengatakan tidak ada dua kali witir dalam semalam," kata UAH.

"Tapi, ketika mengambil hadits tentang tahajud, setelah selesai tahajud, ditutup dengan witir, sebelum fajar tiba (pendapat ulama kedua)," sambungnya.

Ustaz Adi Hidayat menegaskan, pelaksanaan shalat witir kembali lagi kepada pendapat dan kepercayaan masing-masing orang.

"Itu terserah Anda, mau witir (setelah shalat tahajud) mau tidak, silahkan, dua-duanya benar," ujarnya.

(gwn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral