Kepala Daker Madinah Ali Machzumi mengunjungi jemaah haji karena penerbangan pesawat Garuda Indonesia delay 12 jam.
Sumber :
  • Rina Rysna/Media Center Haji 2024

Garuda Indonesia Bikin Kecewa Jemaah Haji Lagi, Penerbangan Kloter 3 Embarkasi Kualanamu Harus Tertunda 12 Jam

Rabu, 26 Juni 2024 - 19:14 WIB

Madinah, tvOnenews.com - Mauluddin, salah satu jemaah haji kloter 3 Embarkasi Kualanamu (KNO 03) mengungkapkan jadwal penerbangan Pesawat Garuda Indonesia ditumpangi rombongannya tertunda atau delay.

Jemaah haji asal KNO 03 itu mengatakan keterlambatan jadwal Pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah menuju Tanah Air harus delay sekitar 12 jam.

"Jadwal kepulangan kami ke Tanah Air itu seharusnya pukul 18.00 WAS, ternyata ada keterlambatan yang cukup lama, kurang lebih 12 jam," ungkap Maluddin di Taiba Suite Hotel Madinah, Rabu (26/6/2024).

Keterlambatan tersebut membuat bus pengangkut jemaah haji KNO 03 harus kembali menuju hotel dan istirahat di dalam kamar.

Ia menyampaikan jemaah haji KNO 03 banyak yang kecewa akibat penundaan jadwal penerbangan pesawat Garuda Indonesia ditumpangi mereka.


Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia membawa rombongan jemaah haji kloter 3 Embarkasi Kualanamu. (Tim tvOne)

"Tadi siang kami sudah menuju Bandara kemudian dapat info penundaan sehingga kami kembali lagi ke hotel," katanya.

Seharusnya jemaah haji kloter 3 asal Embarkasi Kualanamu akan berangkat dari Bandara AMAA Madinah pada pukul 18.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Sejak Selasa (25/6/2024) siang, jemaah haji sudah tiba di Bandara AMAA Madinah dari hotel mereka menggunakan bus.

Mauluddin menyatakan saat rombongannya dari Tanah Air menuju Tanah Suci juga sempat alami penundaan penerbangan dari Garuda Indonesia.

Sayangnya ia bersama rombongan kembali merasakan keterlambatan penerbangan baik dari proses berangkat maupun kepulangan menuju Tanah Air pada musim haji 2024.

"Kami kembali mengalami penundaan 12 jam. Saat ini pukul 24.00 WAS, jemaah KNO 03 tengah menunggu bus untuk kembali menuju Bandara sebab dijadwalkan terbang ke Tanah Air pada pagi harinya," jelasnya.

Senada dengan Mauluddin, Eka Khairani (40), jemaah haji KNO 03 mengutarakan rasa kecewa dan keluh kesahnya.

Eka mengatakan dirinya sangat kecewa lantaran pihak Maskapai Garuda Indonesia telah memberikan pelayanan tidak sesuai ekspektasi mereka di bidang penerbangan.

"Kami mengalami penundaan 12 jam, kami tidak tahu di mana kendalanya kenapa bisa seperti ini," terang Eka.

Eka pun menyarankan manajemen Garuda Indonesia harus segera evaluasi dan diharapkan tetap memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia.

"Ke depannya mungkin jadi suatu evaluasi kepada Garuda supaya tidak terlantar. Kami bahkan sempat ketakutan akan terlantar di bandara," tegas Eka.

Kepala Daerah Kerja Madinah, Ali Machzumi menyampaikan pesawat Garuda Indonesia akan membawa rombongan jemaah KNO 03 sudah terjadwal terbang dari Bandara AMAA Madinah, Selasa, 25 Juni 2024, pukul 18.40 WAS.

Ali mendapatkan informasi dari jemaah terkait penundaan penerbangan secara dadakan bahwa mereka akan dibawa pesawat Garuda Indonesia pada Rabu, 26 Juni 2024, sekitar pukul 06.45 WAS pagi.

"Kita menyanyangkan keterlambatan yang dialami jemaah KNO 03, dan kita berharap Garuda Indonesia untuk profesional melakukan perbaikan layanan agar masalah penerbangan jemaah haji Indonesia tidak terjadi lagi," ucap Ali Machzumi.

"Mengingat pelayanan kepada jemaah haji sudah kita upayakan semaksimal mungkin jangan malah timbul persoalan saat kepulangan jemaah," sambungnya.

Dari keterlambatan ini, ia menyampaikan harapannya jangan sampai ada lagi pesawat Garuda mengalami keterlambatan penerbangan pada fase kepulangan jemaah haji Indonesia.

Hal ini mengingat belum memasuki jadwal kepulangan jemaah haji gelombang II.

"Jika di gelombang kedua kepulangan jemaah haji terjadi penundaan, tentu akan sangat berdampak, akan ada efek domino yang akan memengaruhi jadwal berikutnya, apalagi jadwal dan kloter (kloter) yang akan diberangkatkan akan banyak sekali," pungkas Ali Machzumi. (put/mch/hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:50
02:26
03:07
02:09
01:35
00:57
Viral