Umat Muslim yang sedang Shalat di Rooftop Masjid Nabawi, Madinah.
Sumber :
  • Rohmat/Media Center Haji 2024

Kapan Shalat Dhuha Paling Dianjurkan? Ustaz Adi Hidayat Bilang Kelimpahan Rezeki Ada di Akhir Waktu

Selasa, 2 Juli 2024 - 08:25 WIB

“Shalat dhuha itu waktunya dimulai sejak waktu syuruq, saat perjalanan matahari yang bergerak dari terbit sampai berada di posisi tempat terbitnya sampai bergeser lagi sekira bayangan itu 1 tombak,” jelanya.

Waktunya bernama syuruq, sementara pergerakan mataharinya namanya isyraq.

Matahari yang berada di porosnya disebut masyriq.

"Saat bayangan matahari 1 tombak inilah waktu syuruq atau awal dhuha,” katanya.

“Awal dhuha, tarik 1 jam setelah shalat subuh, kurang lebih 1 jam paling cepat, awal syuruq 6.30 boleh nambah 15 menit tak ada masalah,” lanjut Ustaz Adi Hidayat menambahkan.

Adapun kemuliaan yang ada di awal dhuha ini dikatakan oleh Ustaz Adi Hidayat tercantum dalam hadits At-Tirmidzi berikut ini.

“Siapa menunaikan shalat subuh dengan jamaah atau di hadits lain dikatakan di masjid, lalu dia tidak langsung beranjak, dia berzikir dulu hingga sampai tiba awal dhuha, kemudian dia shalat di awal dhuha itu, maka ia dapat pahala senilai haji dan umrah,” tandas Ustaz Adi Hidayat.

Namun Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa hal tersebut jangan dipahami dengan kalimat bahwa jika shalat syuruq artinya sudah haji dan umrah.

“Ini senilai pahala haji dan umrah tapi belum tentu dapat kemuliaan shalat di masjidil haram masjid nabawi,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Namun pahala mengerjakan shalat syuruq itu pahalanya baik yakni seperti mengerjakan haji dan umrah.

Berita Terkait :
1
2
3 4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:33
01:30
01:33
02:01:30
02:25
03:26
Viral