Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai Memangnya Diperbolehkan dalam Islam? Ustaz Adi Hidayat Tegas Bilang Kalau Hukumnya Ternyata....
Sumber :
  • YouTube Adi Hidayat/istockphoto

Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai Memangnya Diperbolehkan dalam Islam? Ustaz Adi Hidayat Tegas Bilang Kalau Hukumnya Ternyata...

Selasa, 2 Juli 2024 - 23:00 WIB

tvOnenews.com - Fenomena meminta air doa kepada kyai atau ulama merupakan hal yang cukup umum di Indonesia. 

Banyak orang percaya bahwa air yang telah didoakan oleh tokoh agama memiliki keberkahan dan bisa membawa kebaikan bagi yang meminumnya. 

Lantas, bagaimana pandangan Islam tentang praktik ini? Apakah hal ini diperbolehkan?

Ustaz Adi Hidayat memberikan penjelasan tegas tentang hal ini. Meminta doa atau air yang didoakan oleh kyai dalam agama Islam adalah praktik yang sering terjadi. 

Biasanya, ketika bertemu dengan kyai atau tokoh yang dihormati dalam agama Islam, maka kerap kali orang meminta didoakan. 

Namun, kemudian muncul pertanyaan mengenai hukum sebenarnya dalam Islam meminta air doa kepada kyai atau tokoh agama Islam. 

Apakah seorang Muslim diperbolehkan meminta air doa kepada kyai? Bagaimana sebenarnya hukumnya?

Dilansir dari YouTube Kalam Umat, Ustaz Adi Hidayat memberikan penjelasan mengenai boleh tidaknya meminta air doa kepada kyai atau tokoh agama Islam. 

Menurut Ustaz Adi Hidayat, sebenarnya meminta air doa kepada kyai adalah hal yang diperbolehkan. Bahkan, Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya terkadang saling meminta doa. 

"Nabi kadang saling mendoakan dengan sahabat," kata Ustaz Adi Hidayat menjelaskan. 

Namun, akan lebih baik jika kita juga berdoa sendiri selain meminta didoakan oleh orang lain. 

"Jika Anda minta doa, supaya mohon didoakan kepada Allah, Anda bisa berdoa sendiri, minta, dan saling mendoakan," kata dia menambahkan.

Ia mengisahkan, di masa Nabi, saling mendoakan adalah hal yang biasa. Adab bertemu ulama pun juga diperbolehkan untuk meminta doa. 

Ustaz Adi Hidayat mengatakan, bahkan dirinya dulu juga sering meminta doa ketika bertemu ulama.

"Lengkapilah dengan doa, yang ditempatkan di hati itu doanya. Minta doa kebaikan," ujar dia. Adapun dalilnya terdapat dalam Surat Al Maidah ayat 35.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَابْتَغُوْٓا اِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوْا فِيْ سَبِيْلِهٖ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ ۝٣٥

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman. Bertakwalah kepada Allah dan carilah wasilah (jalan) untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya, agar kamu beruntung."

Selain itu, ada pula kisah di masa Rasulullah terkait mendoakan orang lain ini. Ustaz Adi Hidayat menceritakan, ada sebuah kisah tentang kepala suatu suku di Arab yang sedang sakit

Ia kemudian mengutus ajudannya untuk bertanya pada para sahabat Nabi apakah ada yang bisa menyembuhkan penyakitnya. 

Maka, sahabat pun menjawab bahwa hanya Allah SWT yang bisa menyembuhkan. Akhirnya, sahabat itu pun datang ke tempat kepala suku yang sakit tersebut. 

Rupanya, saat didoakan orang itu sembuh. Setelah sembuh, sahabat tersebut langsung diberi beberapa ekor kambing. Namun, ia justru merasa takut ini adalah hal yang salah.

Sahabat itu kemudian menghadap Nabi, melaporkan kejadian yang ia alami. Ia pun bingung apakah kambing yang diterimanya adalah sesuatu yang diperbolehkan. 

Merespons hal tersebut, Nabi Muhammad SAW tertawa. Ia lalu berkata pada sahabat tersebut agar membagikan kambing tersebut dan menikmatinya bersama teman-teman lainnya. 

Kisah tersebut menunjukkan bahwa datang minta doa kepada orang saleh itu diperbolehkan. 

"Ini artinya, dalil yang membolehkan kita datang minta doa ke orang saleh, ulama," kata Ustaz Adi Hidayat menjelaskan. 

Namun, syarat pertama adalah kita sendiri harus sudah berdoa dan meminta dulu kepada Allah SWT.

"Allah lebih senang kita minta kepada Allah dengan bahasa hati kita, setelah itu kita berwasilah minta pada orang saleh yang baik, minta kebaikan, lalu dia doakan kepada kita semua," ungkap Ustaz Adi Hidayat.

Meski demikian, penting bagi setiap Muslim untuk tetap berusaha berdoa sendiri dan menjaga kedekatan dengan Allah SWT. 

Meminta doa dari orang lain tidak berarti mengesampingkan doa pribadi, melainkan sebagai tambahan dan bentuk kerendahan hati meminta bantuan dari sesama Muslim.

Dalam kesimpulannya, praktik meminta air doa kepada kyai atau ulama diperbolehkan dalam Islam asalkan tidak menggantikan kewajiban untuk berdoa sendiri. 

Islam mengajarkan pentingnya doa dan kedekatan dengan Allah SWT, serta saling mendoakan di antara sesama Muslim. 

Fenomena ini mencerminkan rasa hormat dan keyakinan terhadap keberkahan doa dari orang-orang saleh, namun tetap harus diimbangi dengan usaha pribadi dalam berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT (udn)

Baca berita terkini dan lebih lengkap, klik google news tvOnenews.com
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:00
03:06
01:31
03:53
02:26
06:36
Viral