Ustaz Adi Hidayat ungkap alasan doa shalat tahajud tidak bikin hajat diterima karena masih ada benda ini di rumah.
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official & Freepik

Doa Shalat Tahajud Jadi Boomerang dan Hajat Sulit Diterima jika Masih Simpan Benda ini di Rumah, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan...

Rabu, 3 Juli 2024 - 00:45 WIB

tvOnenews.com - Shalat tahajud sebagai ibadah sunnah paling tepat bagi umat Islam mempunyai keinginan raih pahala.

Khususnya umat Islam senantiasa membaca doa baik sebelum atau setelah shalat tahajud menjadi amalan mustajab bagi mereka.

Dalil dalam Al-Quran melalui Surah Az-Zariyat ayat 18 terkait shalat tahajud menjadi waktu yang tepat menambah amalan lewat doa, Allah SWT berfirman:

وَبِالْاَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ

Artinya: "Dan pada akhir malam (shalat tahajud) mereka memohon ampunan (kepada Allah SWT)." (QS. Az-Zariyat, 51:18)

Namun, amalan doa di waktu shalat tahajud bukan sebagai jaminan hajat seorang Muslim cepat dikabulkan apabila masih mengoleksi atau menyimpan benda ini dalam rumah.


Ilustrasi seorang Muslim melantunkan doa agar hajat dikabulkan Allah SWT setelah shalat tahajud. (Tim tvOnenews)

Mengapa doa shalat tahajud tidak berdampak memberikan hasil sesuai hajat jika menyimpan benda atau barang ini di rumah? Ustaz Adi Hidayat menjelaskan kasus ini.

Seperti apa Ustaz Adi Hidayat menerangkan alasan doa di waktu shalat tahajud tidak didengar atau dikabulkan oleh Allah SWT? Mari simak informasinya di sini.

tvOnenews.com melansir dari tayangan kanal YouTube Adi Hidayat Official, Ustaz Adi Hidayat membagikan berbagai alasan doa di waktu shalat tahajud tidak memiliki hasil.

Dalam suatu ceramah, Ustaz Adi Hidayat membagikan adanya golongan umat Muslim sudah rajin melantunkan doa tetapi Allah SWT langsung menolak atau menunda hajatnya.

"Barang kali, mohon maaf, kita akan termasuk golongan yang mungkin bukan hanya tertunda tapi boleh jadi termasuk yang ditolak doanya," kata Ustaz Adi Hidayat.

Pendakwah itu meyakinkan bahwasanya doa memiliki prinsip dasar, yakni sebagai penyalur hajat seseorang diterima.

Terutama bagi orang menyampaikan hajat kepada Allah SWT setelah beribadah khususnya di waktu tahajud.

Ia mempercayai Allah SWT sesuai janji-Nya langsung mengabulkan doa hamba-Nya setelah khusyuk untuk berserah diri sebelum atau sesudah tahajud.

"Karena prinsip doa itu seharusnya terkabul," ucapnya.

Meski begitu, ia telah melihat tidak semua doa dilantunkan setelah shalat baik fardhu' atau sunnah tak memiliki efek apa pun bahkan sulit diijabah oleh Allah SWT.

"Tapi ada orang-orang tertentu yang tatkala meminta, Allah tidak akan mengabulkannya sepanjang hidupnya kalau masih dalam keadaan begitu," terangnya.

Sesuai dalil dalam Al-Quran melalui Surah Al-Isra ayat 79 terkait shalat tahajud jadi ibadah sunnah yang paling tepat agar bisa mendapat tempat terpuji, Allah SWT berfirman:

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا

Wa minal-laili fa tahajjad bihii naafilatal lak, ‘asaa ay yab‘asaka rabbuka maqaamam mahmuudaa.

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah shalat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS. Al-Isra, 17:79)

Ustaz Adi Hidayat menyarankan agar seorang Muslim tidak menghilangkan kesempatannya sebelum atau setelah tahajud senantiasa berdoa kepada Allah SWT.

Terutama bagi seseorang sudah berdoa di waktu tahajud agar hajatnya diterima jika menghindari berbagai hal dilarang atau tidak disukai oleh Allah SWT.

"Sekhusyuk-khusyuknya Antum berdoa meminta bahkan setelah tahajud, kalau memiliki sifat ini, bahasa haditsnya, sampai kapan pun enggak bakal pernah dijawab," jelasnya.

Namun demikian, ia menyampaikan jika seseorang masih mengoleksi atau menyimpan benda atau barang mahal ini dalam rumah maka tidak ada jaminan doa tahajud dikabulkan oleh-Nya.

Tak hanya itu, Allah SWT sulit menerima doa dilakukan pada waktu tahajud meski hamba-Nya sampai menangis tersedu-sedu agar hajatnya dikabulkan.

"Kalau ada di antara kita saat ini yang sering meminta, berdoa, meminta padahal sudah menangis, bangun shalat setiap malam, boleh jadi belum terkabul atau tidak terkabul," bebernya.

"Karena punya sifat-sifat yang mungkin kita akan tampilkan," sambungnya.

Ia langsung mencontohkan seseorang yang masih melekatkan barang atau sejumlah hal berbau haram maka jadi penyebab doa sulit diterima.

"Jadi jangan sampai Antum berdoa, sudah menangis tak terkontrol, sebut nama Allah, dipanjatkan di pertengahan malam tapi pakaiannya haram, makanannya haram, yang dikenakannya haram, bagaimana bisa dijawab itu," tuturnya.

Maka dari itu, ia menegaskan bahwasanya doa menjadi golonngan amalan paling suci terutama dilantunkan pada waktu ibadah.

Ia mengatakan hal ini sebagaimana diketahui bersama bahwa Allah SWT sangat menyukai yang bersifat suci.

Ia kembali mengingatkan doa hanya menjadi sia-sia apabila seseorang sudah menangis di waktu tahajud tetapi masih menyimpan barang haram.

"Ingat, doa itu sangat suci, akan berlabuh di tempat yang suci, Allah Yang Maha Suci tidak akan menerima doa itu yang berasal dari yang tidak suci," pesannya.

"Jadi sebelum Antum berdoa, sucikan dulu diri kita, sucikan perangkat kita, apa yang kita kenakan, apa yang kita gunakan," tutupnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:00
03:06
01:31
03:53
02:26
06:36
Viral