- dok.instagram
Kisah Artis Dewi Sandra yang Mualaf, Sempat Ingin Bunuh Diri tapi Ada Agama Islam Menyadarkannya
Jakarta, tvOnenews.com-- Siapa yang tak mengenal artis Indonesia Dewi Sandra Killick, yang akrab disapa Dewi Sandra.
Kisahnya sebagai mualaf memang sempat membuat heboh dimasanya, Dewi sempat dua kali harus masuk agama Islam.
Dirangkum dari berbagai sumber, katanya Dewi Sandra dulu sempat ingin bunuh diri, mungkin karena perjalanan hidup yang terkadang naik ataupun turun.
Dalam perjalanan asmara, Dewi Sandra yang juga diuji kurang lebih dua kali bercerai.
Dewi Sandra merupakan mantan istri dari Penyanyi Glenn Fredly ini, sempat merasa depresi dan dilema keluar dari nasrani dan masuk agama islam.
Atas berbagai cobaan hidup, Dewi Sandra sangat bingung sampai berusaha mendapatkan jawaban dari pendeta sampai ustaz.
"Gue bertanya ke pendeta, gue bertanya ke ustaz, gue pernah masuk ke dalam gereja, gue juga pernah berlama-lamaan di atas sajadah gue, sampai akhirnya gue ngerasa rapuh," kata Dewi Sandra dalam tayangan YouTube Daniel Mananta beberapa waktu lalu
Dewi Sandra pun berusaha untuk memfokuskan diri pada ibadah.
Sebab, saat itu hanya ibadah, menurutnya bisa ia kuasai dan dikontrolnya.
"Akhirnya gue fokus di saat itu, mulai melupakan hal-hal yang nggak bisa gue kuasai. Dan gue fokus ke hal-hal yang bisa gue kuasai, yang pertama ibadah," terangnya
Alhamdulillah, saat ini Dewi sudah mantap memilih Islam sebagai pelabuhan akhirnya dalam beragama. Ia pun sudah menikah dengan Agus Rahman pada 2011 hingga saat ini.
Sebagaimana, ini dijelaskan pada QS. Ar-Ra'du ayat 28:
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tentram."
"Buat saya muslim adalah satu-satunya yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan kritis sedari kecil. Pertanyaan itu masih ada dari kecil," ucap Sandra yang tersadar
Menurutnya, agama Islam mengajarkan untuk selalu mempersiapkan diri akan kematian.
Dewi Sandra pun setuju dengan pandangan itu, karena masa yang paling tinggi dalam kehidupan manusia adalah saat kematian.
Katanya, Islam juga menekankan pada rasa tanggung jawab. Apapun yang dilakukan di dunia ini akan dipertanggungjawabkan di hari akhir nanti.
"Bahwa ini adalah sesuatu aku berani mempertanggungjawabkan. Peristiwa terpenting dalam hidup kita adalah kematian. Momen tertinggi seorang manusia dalam kehidupannya adalah hari kematian," ungkap Dewi Sandra (klw)
Waallahualam