- dok tangkapan layar YouTube
Perlu Simak, Buya Yahya Ingatkan Ini Bagi yang Sering Pakai Sajadah Ukuran Besar Saat Shalat Jangan Sampai...
Jakarta, tvOnenews.com-- Saat shalat secara umum umat muslim menggunakan sajadah sebagai alasnya.
Dengan tujuan, agar tetap menjaga kebersihan, terutama saat sujud.
Dibalik manfaatnya yang cukup penting, ternyata ukuran sajadah pun perlu diperhatikan loh. Hal ini disampaikan Buya Yahya.
Dalam ceramahnya, dikutip dari YouTube Buya Yahya, kalau saat ini ukurannya beragam dari kecil, sedang sampai besar.
Hal yang disoroti Buya, ketika seseorang menggunakan sajadah yang besar tapi membuat shaf shalat merenggang.
"Ya kalau pakai sajadah untuk shalat itu tidak dilarang, tapi apabila merusak barisan ya tidak boleh seharusnya berbagi dong dengan yang lain," kata Buya Yahya dikutip, Rabu (17/7/2024)
Penggunaan sajadah untuk ukuran, disampaikan Buya memang tidak ada batasan spesifik dalam islam.
Namun, sajadah untuk shalat sebagai alas, diimbau jangan sampai merusak shaf, katanya.
Sehingga penggunaan sajadah bersama pun, kata Buya tidak masalah. Saat mengenakan sajadah lebar, bukan berarti ada jarak dengan umat muslim lainnya saat shalat.
"Sehingga bisa menggunakan sajadahnya, ada juga jamaah yang memang tidak bisa terkena lantai, karena dingin jadi bisa berbagi," jelas Buya
"Bawa sajadah tidak masalah tapi harus diingat, sajadah itu alas, sementara dalam shalat itu perlu merapikan barisan ataupun shafnya," tegas Buya
Sebagaimana diketahui, keutamaan meluruskan dan merapatkan shaf shalat ialah mencegah tidak ditempati setan.
Dari sahabat Anas bin Malik, Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi wa sallam bersabda,
أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَأَقْبَلَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِوَجْهِهِ فَقَالَ أَقِيمُوا صُفُوفَكُمْ وَتَرَاصُّوا فَإِنِّي أَرَاكُمْ مِنْ وَرَاءِ ظَهْرِي
"Ketika iqamah shalat telah dikumandangkan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berbalik menghadapkan mukanya kepada kami seraya bersabda, 'Luruskanlah shaf dan rapatkanlah, sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari balik punggungku." (HR Bukhari, Sahih al-Bukhari 1/145)
"Jadi biarkan sajadah mau diinjak oleh orang lain demi kerapian dan kerapatan barisan shalat," imbuhnya
"Sehingga jangan sampai menggunakan sajadah yang besar, tapi yang lain tidak boleh menginjak tapi harus dirapatkan saat shalat," pesan Buya
Waallahualam