Seorang ibu dan anak Palestina menjadi korban serangan brutal Israel ke Jalur Gaza.
Sumber :
  • ANTARA/Ali Jadallah / Anadolu/pri.

Kecaman Keras Palestina kepada AS Usai Israel Bantai Sekolah di Gaza Tewaskan 30 Orang dan Lebih 100 Terluka

Minggu, 28 Juli 2024 - 04:05 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Juru bicara resmi Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Nabil Abu Rudeineh menyinggung keputusan Kongres AS telah memberikan peluang Israel menyerang sekolah Khadijah di Jalur Gaza.

"Lampu hijau pemerintah Amerika yang diterima Netanyahu membuatnya terus gencar melakukan serangan dan pembantaian yang masih berlangsung terhadap rakyat Palestina," ujar Abu Rudeineh dilansir tvOnenews.com dari WAFA, Minggu (28/7/2024).

Jubir resmi Presiden Palestina itu juga turut memberikan kecaman keras terhadap Kongres AS beserta jajaran pemerintah telah memberikan peluang melanjutkan peristiwa berdarah di Jalur Gaza.

Kongres AS tengah menjadi sorotan dunia karena memberikan peluang Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk pidato.

Serangan Israel terakhir menargetkan sekolah Khadijah di Kota Deir al-Balah menyebabkan 30 warga Gaza tewas dan lebih dari 100 orang terluka.


Warga Palestina bergotong royong evakuasi korban serangan kebrutalan Israel di Jalur Gaza. (Antara)

Israel menyerang sekolah Khadijah menewaskan puluhan warga tewas dan ratusan orang luka-luka terjadi di Kota Deir al-Balah pada Sabtu (27/7/2024).

Berita Terkait :
1
2 3 4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:22
00:54
01:35
02:15
06:15
00:52
Viral