Mau Shalat Tahajud tapi Mepet Hampir Subuh, Apakah Boleh? Kata Buya Yahya Seharusnya Dilaksanakan pada Waktu....
Sumber :
  • dok.tangkapan layar YouTube

Mau Shalat Tahajud tapi Mepet Hampir Subuh, Apakah Boleh? Kata Buya Yahya Seharusnya Dilaksanakan pada Waktu..

Senin, 29 Juli 2024 - 03:01 WIB

Jakarta, tvOnenews.com-- Mendirikan shalat sunnah seperti tahajud memang memiliki tantangan tersendiri.

Selain shalat fardhu, ternyata juga penting sunnah tahajud yang bila dijalankan bisa mendapatkan pahala dan keberkahan.

Lantas, bagi orang yang hobi begadang tapi tidur sebentar. Lalu, bangunnya mepet waktu subuh, apakah boleh shalat tahajud?. 

 

 

Ilustrasi. shalat sunnah

 

Dalam ceramahnya, Buya dalam YouTube al-bahjah tv, menjelaskan tahajud yakni ibadah tengah malam. 

Sehingga dilakukan setelah tidur malam. Tidak ada batasan waktu harus berapa lama tidur, baru bisa tahajud.

Sebagaimana kita tahu, umumnya hobi begadang, memungkinkan seseorang bangun siang atau mepet waktu subuh. 

 

"Waktu tahajud adalah waktu salat yang dilakukan tengah malam kita sudah menikmati tidur malam. Tahajud itu dari posisi nyaman menjadi bangun itu namanya tahajud," ujar Buya dikutip, Senin (29/7/2024)

"Makanya berat, karena enaknya tidur hangatnya selimut empuknya badan harus bangun menyentuh air yang dingin hebat," sambungnya 

 

Dengan begitu, pastikan sudah tidur sebelum shalat tahajud.

Buya mengatakan, melaksanakan shalat tahajud sangat dianjurkan dikerjakan bersama Witir. 

Buya menilai, tahajud dan witir merupakan paket komplit. 

Sementara waktunya, shalat tahajud bisa disesuaikan, agar lebih afdhol ibadah bisa di waktu tengah malam. 

Sekalipun dalam kondisi mengantuk berat, diusahakan. 

Lebih lanjut, Buya Yahya tegaskan selama belum masuk shalat subuh maka tetap diperbolehkan. 

Artinya, meski kurang 10 menit lagi mau masuk subuh.

Anda masih diperbolehkan lakukan shalat tahajud, selama adzan shalat subuh belum berkumandang. 

 

"Baik waktunya tahajud sekaligus witir, maka jangan lupa kalau tahajud harus ada witirnya sekalian," ucap Buya Yahya 

"Kalau anda bangun tidur malam dan lalu shalat. Artinya dari tidur menjadi sholat biarpun itu adalah salat badiyah Isya yang belum Anda lakukan, jadi tahajud buat Anda," sambungnya 

 

"Sementara waktu tahajud adalah selagi belum masuk waktu subuh, maka anda boleh melakukan witir juga. Selagi masuk waktu subuh, maka sudah tidak ada lagi waktu witir maupun tahajud, ini adalah masalah waktu, tahajud itu bukan Witir tapi tahajud bukanlah witir, makanya tahajud sekaligus witir sangat dianjurkan," terang Buya. 

 

 

Sebagaimana dalam hadist berikut, disebutkan shalat tahajud dilakukan setelah tidur, dilansir dalam laman Kementerian Agama,

 

قَوْلُهُ: (بَعْدَ نَوْمٍ) وَلَوْ يَسِيرًا، وَلَوْ كَانَ النَّوْمُ قَبْلَ فِعْلِ الْعِشَاءِ، لَكِنْ لَا بُدَّ أَنْ يَكُونَ التَّهَجُّدُ بَعْدَ فِعْلِ الْعِشَاءِ، حَتَّى يُسَمَّى بِذَلِكَ وَهَذَا هُوَ الْمُعْتَمَدُ

 

 

“Penjelasan kalimat [setelah tidur] : walaupun tidur sebentar dan tidurnya dilakukan sebelum shalat Isya, tapi shalat tahajud tetap dilakukan setelah shalat Isya. Oleh sebab itu shalat ini disebut shalat tahajud (tahajud: tidur di waktu malam) dan inilah pendapat yang mu’tamad [kuat]. (Sulaiman Ibn Muhamad ibn Umar Al-Bujairomi, Hasyiyatul Bujairomi ala Syarhil Minhaj, [Mesir,Mustafa al-Babi al-Halabi: 1345 H] juz 1, halaman 286).(klw)

 

 

Waallahualam 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:34
01:55
02:35
01:52
06:46
01:23
Viral