ASFA Foundation Rintis Pendidikan Kaderisasi Ulama Melalui Kerja Sama dengan Akademi Al-Qur'an

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua ASFA Foundation Komjen Pol (Purn) Dr. H. Syafruddin Kambo berkunjung ke Akademi Al-Quran Al-Karim di Sharjah, Uni Emirat Arab, Rabu (31/7/2024).

Syafruddin menyampaikan bahwa kerja sama dalam Pendidikan Kaderisasi Ulama Indonesia akan diperluas melalui Akademi Al-Quran Sharjah selain dengan Al-Azhar Kairo.

Ketua ASFA Foundation itu mendapat sambutan dari Kepala Akademi Dr. Kholifah Misbah At-Toniji yang didampingi oleh para stafnya.

Haji Syafruddin memberikan sambutannya terkait tujuan kerja sama ASFA Foundation dengan Akademi Al-Quran agar khazanah keIslaman para kader pesantren dan kelembagaan pendidikan Islam terus meluas.

"Pengetahuan dan pendalaman Al-Quran yang komprehensif dari berbagai aspeknya perlu disampaikan kepada para kader-kader ulama dan pimpinan pesantren," terangnya dikutip tvOnenews.com, Kamis (1/8/2024).

Tak hanya itu, ia menyebut guru-guru di pesantren dan lembaga pendidikan Islam juga berperan dalam peningkatan tentang Al-Quran.

Syafruddin menjelaskan hal ini bertujuan dalam rangka menuju bonus demografi dan Indonesia Emas 2045.

Dari ini memerlukan strategi yang matang dan terstruktur untuk meningkatkan kapasitas SDM unggul.

Menurutnya, kapasitas SDM unggul menjadi pegangan dalam peningkatan lembaga pendidikan di Indonesia.

Sementara, Wasekjen MUI Dr. Ali Bahar merasa bangga terhadap konten dan berbagai prestasi di Akademi Al-Quran. Ia menyampaikan hal tersebut saat ikut dalam rombongan.

Ali Bahar berpendapat para santri, siswa, dan masyrakat Indonesia bisa mempelajari berbagai ilmu dan nilai-nilai keagungan dan mukjizat yang terdapat dalam Al-Quran.

Sekjen FPAG KH. Anang Rikza, MA., Ph.D juga menyampaikan pendapatnya bahwa, akses informasi harus dilakukan oleh para kader pesantren. Menurutnya, hal terebut berfungsi memperoleh pengetahuan Al-Quran melalui Akademi dan museum.

Ia berasumsi bahwa hal tersebut mempunyai potensi yang sangat baik ini untuk masyarakat Islam Indonesia.

Kemudian, berbagai pondok pesantren perlu menduplikasikan pengetahuan nilai-nilai Al-Quran.

Wakil Ketua Lazis ASFA KH. Anizar Masyhadi, M.A yang juga turut dalam rombongan mengabarkan penandatanganan kerja sama ASFA Foundation dengan Akademi Al-Quran Al-Karim di Sharjah akan direncanakan dalam waktu dekat ini.

Kunjungan delegasi ASFA Foundation di Uni Emirat Arab dalam rangka penandatanganan MoU kerja sama pendidikan dengan Universitas Muhammad bin Zayed untuk pendidikan program jengan S1-S3 pada tanggal 1 Agustus 2024.

Sementara, Dr. Kholifah At- Toniji yang memimpin Akademi Al-Quran tengah bersiap menerima kerja sama dari ASFA Foundation.

Ia menyatakan kerja sama ini akan menerapkan ragam metode qiraat yang bersanad dalam pembelajaran Al-Quran.

Ragam metode tersebut akan dilengkapi oleh pembelajaran ilmu tafsir dan ulumul Quran.

Kholifah pun mengapresiasi dan menghargai kunjungan Syafruddin dan sudah mengetahui peran Pak Syafruddin untuk mengembangkan SDM.

Kemudian, Kholifah juga mengetahui Pak Syafruddin berperan dalam kemanusiaan dan perdamaian dalam lingkup nasional dan internasional.

Ia menjelaskan bahwa, Akademi Al-Quran sebagai tempat pembelajaran yang didirikan oleh Emir Sharjah, Syaikh Sultan Al-Qasimi yang menyediakan Al-Quran.

(bwo/hap)