- Kolase tvOnenews.com
Geger, Saka Tatal Bakal Sumpah Pocong Besok, Ustaz Khalid Basalamah Ingatkan Hal Penting Ini, Apa Itu?
tvOnenews.com - Eks terpidana kasus pembunuhan Vina, Saka Tatal bakal melakukan sumpah pocong setelah shalat jumat besok, pada Jumat (9/8/2024) di Padepokan Amparan Jati Plumbon. Ia turut menantang Iptu Rudiana dan Aep.
Kasus kematian Eky dan Vina Cirebon makin runyam dengan berbagai rentetan fakta terungkap.
Terutama dalam penangan awal kasus dan kasus salah tangkap polisi kepada Pegi Setiawan.
Iptu Rudiana juga akhirnya muncul dan berani melakukan sumpah pocong demi membuktikan bahwa Eky anaknya telah meninggal di malam 27 Agustus 2016.
Saka Tatal dan Vina.
Baru-baru ini kubu Saka Tatal bakal melakukan sumpah pocong dan melayangkan tantangan kepada Iptu Rudiana, ayah kandung Eky.
Meskipun Iptu Rudiana dan Aep tak hadir nantinya, Saka Tatal mengaku akan tetap melakukan sumpah pocong.
“Kami menantang Aep dan Rudiana untuk melakukan sumpah pocong Jumat nanti. Tunjukan kepada masyarakat bahwa kalian itu bukan penipu dan pembohong." ucap Farhat Abbas, pengacara Saka Tatal dalam kanal youtube Inews sebagaiman dikutip pada Kamis (8/8/2024).
"Kalau pun mereka tidak datang nanti, Saka Tatal akan melakukannya sendiri," lanjut jelas Farhat Abbas.
Sumpah pocong yang akan dilakukan Saka Tatal ini untuk membuktikan dirinya tidak terlibat dalam perkara pembunuhan seperti yang tertuang dalam tuntutan dan kasus ini rekayasa.
Saka bersumpah mengalami penyikaan saat pemeriksaan kasus Vina.
Ustaz Khalid Basalamah ingatkan ini soal sumpah pocong
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan bahwa dalam Islam tidak ada namanya sumpah pocong. Yang ada hukum saling melaknat.
"Yang menuduh bersumpah empat kali atas nama Allah kalau yang sedang dia tuduh betul-betul selingkuh, atau berzina, suami istri ya," ucap Ustaz Khalid Baslamah dilansir youtube Lentera Islam.
"Yang kelima, dia meminta murkahya Allah, laknatnya Allah datang kepada dia, kalau dia dusta. Si istri yang tertuduh misalnya atau suami yang tertuduh menjawab juga empat kali sumpah atas nama Allah," terangnya.
Kalau pasangannya berbohong, dan yang kelima murkahnya Allah akan datang pada dia kalau dusta menurut penuturan Ustaz Khalid Basalamah.
Di sisi lain, muncul juga kepercayaan seperti di kampung-kampung, jika ada orang menuduh berzina.
Di mana untuk memastikan (kebenarannya) misalnya dipakaikan kain kafan, lalu dibacarakan surat yasin.
"Yang penting ada dzikirnya, yang penting ada ayat Al-Qur'an nya, mau ada perintah atau gak ada perintah, terserah. Ini nggak boleh teman-teman sekalian,"jelas Khalid Basalamah.
"Datangkan satu riwayat buat kami, kalau memang Nabi shallallahu alaihi wasallam pernah ikat sahabat dengan kain kafan, lalu dibacakan surat Yasin," tuturnya.
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan tidak ada riwayat yang pernah menjelaskan soal seperti tata cara sumpah pocong dan kemudian pembacaaan surat Yasin.
"Nggak pernah ada riwayatnya," tuturnya.
"Hukumnya syariat jelas, kenapa kok harus berbuat hal-hal yang tidak ada perintahnya. Kalau dijelaskan begini, ini garis keras nih, ini Wahabi nih, ini Salafi nih," ucap Ustaz Khalid Basalamah.
Dia pun menyayangkan kepada orang-orang di Indonesia yang tidak mau menerima fakta kebenaran.
"Kalau itu benar teman-teman, terima. Jangan kesannya diadu," papar Ustaz Khalid Basalamah. (ind)