- YouTube
Meski Tujuannya Baik, Jangan Suruh Anak Belajar Menabung, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Lebih Baik Ajarkan...
tvOnenews.com - Menabung sering kali dianggap sebagai kebiasaan baik yang perlu diajarkan kepada anak-anak sejak dini.
Banyak orang tua yang senang ketika anak-anak mampu menyisihkan sebagian dari uang saku untuk ditabung.
Meski tujuannya baik agar anak tumbuh menjadi orang yang cermat dan bijaksana dalam mengelola keuangan, sebaiknya kebiasaan ini diubah.
Ustaz Khalid Basalamah tegas menyampaikan pandangannya tentang konsep menabung untuk anak-anak.
Menurutnya, menabung bisa menjadi kebiasaan yang kurang mendidik jika tidak disertai dengan pemahaman yang benar.
Dalam suatu kesempatan, Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan pentingnya mendidik anak-anak dengan cara yang Islami dan sesuai dengan ajaran Al-Quran dan Sunnah.
Salah satu hal yang Ustaz Khalid Basalamah soroti adalah kebiasaan menabung.
“Karena kalau kita suruh dia menabung, sementara dia kan tidak perlu tabungan itu. Katanya untuk pendidikan masa depan, kalau saya liat itu tidak mendidik,” ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Menurutnya, menabung dalam sekadar mengumpulkan uang dan menyimpannya tanpa tujuan dapat menanamkan sifat kikir atau cinta berlebihan pada harta dalam diri anak.
“Kenapa? Karena kalau kita kasih dia celengan dan dia menabung, dia akan menjadi orang yang bakhil. Dia nabung, gak mau sedekah. Bahkan kalau kakaknya atau adeknya pegang celengannya dia marah,” sambungnya.
Dalam Islam, bersikap kikir atau bakhil adalah sifat yang tidak disukai, karena harta yang dimiliki adalah titipan dari Allah SWT dan harus digunakan dengan bijak.
Oleh karena itu, Ustaz Khalid Basalamah menyarankan agar anak-anak diajarkan tentang pentingnya menggunakan harta dengan baik dan sesuai ajaran Islam.
Menabung tidaklah salah jika dilakukan dengan tujuan yang benar.
Orang tua perlu mengajarkan kepada anak bahwa menabung bukan sekadar untuk mengumpulkan uang.
Tetapi untuk mempersiapkan diri menghadapi kebutuhan masa depan atau untuk tujuan yang bermanfaat, seperti membantu orang lain.
Orang tua bisa mengajarkan anak hal lain seperti zakat, sedekah, dan infak.
Dengan begitu, anak-anak dapat belajar untuk tidak hanya mengumpulkan harta, tetapi juga berbagi dengan orang yang membutuhkan.
"Lebih baik bapak ibu kasih uang, misalnya uang jajan sekolah bilang ‘nak nanti kalau ada temannya yang butuh bantu ya, ada celengan masjid di sekolah masukin ya’ ajarin dari kecil,” tuturnya.
Selain itu, Ustaz Khalid Basalamah menekankan pentingnya mengajarkan anak untuk sedekah.
Alih-alih hanya fokus pada menabung, anak-anak perlu diajarkan bahwa sedekah adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam.
“Sedekah pangkal kaya. Gak ada akan pernah ketemu konsep Islam sama kapitalis. Kapitalis menabung pangkal kaya, gak akan sedekah dengan menabung, susah. Makanya harus kita tanamkan,” jelasnya.
Meski begitu, pandangan ini tidak serta merta harus diikuti. Ustaz Khalid Basalamah menyebut setiap orang mungkin punya pendapat berbeda.
“Ini saya pribadi ya. Jadi kalau Anda mau ikut Alhamdulillah, tidak juga Anda punya hak. Kita bukan sedang bicara dalil syar’i, tapi saya melihat pola ini perlu diterapkan,” pungkas Ustaz Khalid Basalamah. (adk)