Mulai Sekarang Lakukan Amalan Ini Bersama Keluarga, Ustaz Adi Hidayat Bilang Akan Sakinah dan Banyak Rezeki

Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat membagikan amalan yang dapat membuat keluarga sakinah dan memiliki banyak rezeki.

Sakinah adalah istilah dalam bahasa Arab yang berarti kedamaian, ketenangan, atau ketentraman. 

Dalam konteks Islam, sakinah sering digunakan untuk merujuk pada suasana hati yang tenang, damai, dan tenteram yang dianugerahkan oleh Allah SWT  kepada hamba-Nya, terutama dalam hubungan keluarga, seperti dalam pernikahan.

Namun amalan apakah yang bisa membuat satu keluarga mencapai sakinah dan memiliki banyak rezeki?

Ustaz Adi Hidayat mengatakan amalan ini sebaiknya dilakukan secara rutin oleh satu keluarga.

Mulai Sekarang Rutinkan Lakukan Ini Bersama Keluarga, Ustaz Adi Hidayat Bilang Akan Sakinah dan Banyak Rezeki (Sumber: Istimewa)

Cara agar satu keluarga sakinah dan banyak rezeki ternyata kata Ustaz Adi Hidayat adalah dengan melakukan amalan istighfar.

“Ada kebiasaan satu keluarga yang membiasakan menghabiskan malam dengan istighfar,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Namun jika ingin lakukan amalan istighfar, sebaiknya ikuti fiqih Al-Qur’an.

Ustaz Adi Hidayat kemudian menyarankan istighfar dimulai dari sang suami yang meminta maaf kepada istri.

“Mulai dari suami minta maaf sama istri, lalu istighfar ampuni saya, istri juga sama,” sarannya.

Kemudian dilanjutkan istri yang juga minta maaf.

“Bersama-sama istighfar,” ujar Ustaz Adi Hidayat.

Namun alangkah baiknya jika anak juga ikut istighfar.

“Lebih bagus lagi jika anak ikut serta,” ujarnya.

Setelah mendapatkan sakinah, keluarga itu kata Ustaz Adi Hidayat akan banyak rezeki.

“Itulah sakinah yang mempercepat datangnya rezeki,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Hal ini kata Ustaz Adi Hidayat karena setelah istighfar maka dosa diampuni.

Kemudian setelah dosa diampuni, saat itulah doa dikabulkan.

“Dan paling indah itulah saat doa dikabulkan,” jelasnya.

“Hambaku engkau mau minta apa? Siapa yang istighfar Aku ampun,” katanya seraya menambahkan.

Maka dari itu, jika satu keluarga dibiasakan istighfar, atas izin Allah SWT akan sakinah dan banyak rezeki.

“Semua istighfar, jika bisa dibiasakan itu keluarga terjaga dalam keharmonisan,” jelasnya.

Kapan Satu Keluarga Sebaiknya Istighfar?

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, istighfar sebenarnya bisa dan sangat baik jika dilakukan kapanpun.

Namun alangkah baik jika dilakukan setelah shalat tahajud.

Maka satu keluarga disarankan membiasakan diri shalat tahajud lalu istighfar bersama.

Mengenai waktu terbaik Ustaz Adi Hidayat menyarankan mendekati waktu shahar yakni mendekati subuh.

"Saat shahar itulah dosa akan diampuni dan doa dikabulkan," ujarnya.

Berdoalah di Mihrab

Mulai Sekarang Rutinkan Lakukan Ini Bersama Keluarga, Ustaz Adi Hidayat Bilang Akan Sakinah dan Banyak Rezeki (Sumber: freepik)

Namun  kata Ustaz Adi Hidayat sebaiknya, istighfar dan doa dilakukan di tempat khusus.

Hal ini karena terkait tempat, Ustaz Adi Hidayat mengatakan ada tempat-tempat spesifik yang bisa mengabulkan doa.

“Misal tempat umum, Makkah, area Ka'bah, Multazam, Raudhah,” jelasnya.

Namun sayangnya tidak semua orang bisa dan mudah ke tempat-tempat istimewa tersebut.

Lalu yang bisa dilakukan oleh seorang Muslim adalah ke masjid.

Sementara jika satu keluarga tidak memungkinkan selalu ke masjid, maka buatlah musala di dalam rumah.

“Kalau mau tarik ke rumah, bikin mihrab,” saran Ustaz Adi Hidayat.

Namun syaratnya semua urusan dunia keluar dari mihrab.

“Dunia keluar. Jangan dipake buat apa-apa,” tandas Ustaz Adi Hidayat.

Mengenai mihrab ini kata Ustaz Adi Hidayat bahkan disebut spesifik dalam Al-Qur’an.

“Mihrab tempat yang disebut spesifik dalam Qur’an, mempercepat terkabulnya doa, mendatangkan rezeki dari sisi yang tidak terduga,” jelasnya.

Hal ini sebagaimana kisah Maryam dalam surah Ali Imran ayat 37.

Dalam ayat itu dijelaskan, ketika Maryam dirawat oleh Nabi Zakaria, setiap Nabi Zakaria membawakan sesuatu, semua sudah tersedia.

Saat itu, maryam tak pernah beranjak dari mihrabnya.

Berikut lafadz dari ayat yang dimaksud.

كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَۙ وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا ۚ قَالَ يٰمَرْيَمُ اَنّٰى لَكِ هٰذَا ۗ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يَرْزُقُ مَنْ يَّشَاۤءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ

Artinya: Setiap kali Zakaria masuk menemui di mihrabnya, dia mendapati makanan di sisinya. Dia berkata, “Wahai Maryam, dari mana ini engkau peroleh?” Dia (Maryam) menjawab, “Itu dari Allah.” Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan. (QS Ali Imran: 37)

Itulah saran Ustaz Adi Hidayat dimana sebaiknya satu keluarga rajin istighfar.

Semoga bermanfaat dan disarankan bertanya langsung kepada para ulama.

Wallahu’alam.

(put)