Buya Yahya bagikan solusi suami pilih antara shalat berjamaah bersama istri dan pergi ke masjid.
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV

Lebih Baik Pilih Berjamaah Bareng Istri di Rumah atau Shalat ke Masjid? Buya Yahya Sarankan Suami Dahulukan...

Minggu, 15 September 2024 - 19:34 WIB

tvOnenews.com - Shalat berjamaah menjadi anjuran utama bagi umat Muslim agar meraih keutamaan pahala lebih besar.

Dari hadits menerangkan shalat berjamaah memberikan keutamaan pahala berlipat ganda, Rasulullah SAW bersabda:

صَلَاةُ الْجَمَاعَةِ أَفْضَلُ مِنْ صَلَاةِ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِينَ دَرَجَةً

Artinya: "Shalat berjamaah lebih utama 27 derajat dibanding shalat sendirian." (HR. Muslim)

Kebanyakan pria telah menjadi suami merasa kebingungan saat memilih ke masjid untuk shalat berjamaah atau bareng istri dalam rumah.

Namun, keduanya menjadi momentum penting bagi suami saat mendapat pilihan mengutamakan shalat berjamaah bareng istri di rumah atau pergi ke masjid.


Ilustrasi suami mengerjakan shalat berjamaah bareng istri di rumah. (Getty Images/iStockphoto/kzenon)

Lantas, mana yang harus menjadi pilihan suami untuk shalat berjamah ke masjid atau bersama istri di rumah? Buya Yahya memberikan solusinya.

Dinukil tvOnenews.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Minggu (15/9/2024), Buya Yahya membahas shalat berjamaah dalam suatu kajian.

Mulanya Buya Yahya menerangkan suami mempunyai kewajiban jika mendapat pilihan shalat berjamaah dengan istri atau pergi ke masjid.

Hal ini mengingatkan perempuan dianjurkan untuk shalat di rumah daripada ke masjid.

Biasanya seorang suami memilih pergi ke masjid merelakan tidak mengerjakan shalat berjamaah bareng istri.

Pilihan tersebut membuat istri harus mengerjakan shalat sendiri tanpa suami di rumah.

Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon itu menuturkan shalat berjamaah ke masjid telah dianjurkan saat beribadah kepada Allah SWT.

Namun, ia menyatakan anjuran tersebut tidak menghentikan niat perempuan untuk shalat berjamaah di masjid.

"Sebaik-baik shalatnya seorang pria adalah di masjid, kalau wanita adalah di rumah," ucap Buya Yahya.

"Tapi bukan berarti wanita dilarang masuk masjid," lanjutnya.

Ia menyebutkan wanita tidak boleh menutup niatnya hanya karena mendapat anjuran lebih baik shalat di rumah dari penjelasan Nabi Muhammad SAW.

"Karena Nabi pernah menyebut, jangan larang wanita ke masjid, wanita shalat di masjid diizinkan, bukan dilarang," jelasnya.

Ia menyarankan agar para suami tidak perlu menghalangi istri untuk shalat berjamaah ke masjid.

"Maka berlebihan yang melarang wanita ke masjid, akan tetapi ada aturannya dong, terhormat," sarannya.

Ia menganjurkan hal tersebut agar keduanya bisa mendapat pahala berlipat ganda dari mengerjakan shalat berjamaah di masjid.

"Alangkah indahnya suami istri pergi ke masjid, dan begitulah para ulama mengatakan bahwa wanita boleh ke masjid," tuturnya.

Pendakwah karismatik usia 51 tahun itu menegaskan sebaiknya seorang istri harus tetap mengutamakan shalat di rumah.

Hal ini mengacu kepada penjelasan dari sejumlah hadits dan dalil terkait anjuran istri mengerjakan shalat di rumah.

Namun, Buya Yahya menyampaikan pendapat pertamanya bahwa suami bisa mengajak istri untuk shalat di masjid.

Meski begitu, ia memberikan catatan agar istri tidak melanggar aturan-aturan yang ditetapkan saat shalat berjamaah ke masjid.

Ia merincikan aturan yang tidak boleh dilanggar di antaranya tak perlu memakai wangi-wangian.

Tak hanya itu, perempuan tidak boleh genit dengan pria lain saat di masjid.

Sebaliknya, apabila istri tidak bisa pergi ke masjid maka harus tetap menjaga rumahnya.

Pendakwah kelahiran Blitar itu menyampaikan solusi pertama untuk suami sebaiknya mengutamakan shalat berjamaah bareng istri dalam rumah.

Setelah itu, ia menganjurkan suami bisa mengerjakan shalat berjamaah ke masjid.

Menurutnya, shalat berjamaah dilakukan sebanyak dua kali oleh suami dalam pandangan Islam masih boleh.

"Anda shalat dulu dengan istri di rumah dengan berjamaah, kemudian anda pergi ke masjid untuk mengejar berjamaah di masjid," tuturnya.

Lanjut, Buya Yahya memberikan solusi kedua ketika suami dalam kondisi lelah sebaiknya mengutamakan shalat berjamaah di masjid.

"Maka di situ disebutkan bahwa shalat berjamaah itu semakin gede jemahaanya semakin gede pahalanya, maka seorang laki-laki diutamakan shalat di masjid," jelasnya.

Ia menganjurkan agar seorang suami juga memperbanyak shalat sunnah untuk menambah pahala besarnya.

"Karena istri enggak bisa berjamaah, Anda juga malas, biar perbanyak shalat sunnah," terangnya.

"Alangkah indahnya kalau anda temani, yuk neng shalat dulu yuk," pungkasnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:29
01:59
02:03
05:20
01:26
03:05
Viral