- Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV
Ada Ancaman Nyata jika Amalkan Sholawat Nabi Masih Pakai Cara yang Keliru, Buya Yahya Ingatkan itu Dipengaruhi...
Ia berpendapat cara meminta kaya setelah shalat Dhuha maka dipastikan adanya kekeliruan berasal dari adab orang tersebut.
"Saya shalat Dhuha pengin duit kurang adab, biar pun mintanya kepada Allah," jelasnya.
Buya Yahya memahami banyak orang tertarik dengan kenikmatan dunia sebagai alasan segala hajatnya ingin diterima melaluiu rutin pengamalan sholawat Nabi.
"Kalau Anda melihat gebyar dunia jangan Anda tancapkan di hati Anda," tuturnya.
Ia kembali mencontohkan orang berdoa meminta hajat ingin meraih sesuatu saat rutin mengamalkan sholawat Nabi adalah cara yang keliru.
"Malah sholawatan 'Ya Allah ini mobil bagus Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad. Semoga saya dapat'. Lah itu Anda menancapkan dunia di hati Anda," paparnya.
Pendakwah bernama asli KH Yahya Zainul Ma'arif itu mengingatkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak pernah mengajarkan cara tersebut saat umatnya bersholawat kepada beliau.
Ia pun mengambil penjelasan dari Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim terkait ajaran Rasulullah SAW terkait cara membaca sholawat Nabi.
"Kalau Anda menginginkan untuk kemuliaan keluarga saya, pengin punya mobil keluarga saya, tapi nabi ngajari bahasanya Allahumma dalam hadis Bukhari dan Muslim," ungkapnya.