- Humas Kemenag RI
Sambut Kedatangan Imam Masjid Nabawi, Menag: Ini Kehormatan Bagi Kami
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik kunjungan Imam dan Khatib Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi.
"Ini kehormatan bagi kami. Terima kasih kepada Imam dan Khatib Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi (Syaikh Ahmad) yang bersedia berkunjung ke negara kami. Sampaikan salam tandas Menag dalam pernyataan yang dikutip tvOnenews.com pada Rabu (9/10/2024).
Menag kemudian memastikan untuk terus menjaga hubungan antar kedua negara.
"Terima kasih juga kepada Khadim Al-Haramain Al-Syarifain di Jakarta dan saya memastikan bahwa hubungan antara dua negara, kerajaan, dan masyarakat, berjalan dengan baik. Insyaallah kita akan berusaha untuk menjaga hubungan antara dua negara," tandasnya.
Dalam pernyataannya, Menag menyebut peran besar Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Al-Amudi.
Menurutnya selama ini telah menjadi mitra Kemenag dalam hubungan kerja sama dengan Arab Saudi.
“Hubungan terutama saya secara pribadi bersama Pak Duta Besar ini sudah seperti hubungan saudara jadi bukan lagi hubungan antara dua negara, tetapi hubungan antara dua saudara," tuturnya.
Gus Men, sapaan akrabnya mengaku banyak dibantu oleh Faisal terkait urusan dengan Arab Saudi.
"Apa pun persoalan kami sampaikan kepada beliau, pasti beliau akan segera carikan solusinya dengan cepat, baik itu terkait dengan keagamaan maupun terkait dengan urusan haji,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten, pada Senin malam (7/10/2024).
Dalam agenda kunjungan kenegaraan di Indonesia ini, Syekh Ahmad disambut sejumlah pejabat dari Kedutaan Besar Negara Arab Saudi untuk Indonesia, Kementerian Agama (Kemenag), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dewan Dakwah Indonesia, UIN Indonesia,Badan Pengelola Masjid Istiqlal dan Darunnajah University.
Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi melakukan kunjungan ke Indonesia pada 8-11 Oktober 2024 dimana salah satu tujuannya untuk mempromosikan nilai-nilai Islam toleran dan moderat. (put)