Ini Bacaan Qunut Nazilah yang Diserukan PBNU untuk Palestina

Jakarta, tvOnenews.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ualam (PBNU) serukan baca doa Qunut Nazilah untuk Palestina yang sudah diserang Israel selama 1 tahun.

Lalu apa dan bagaimana bacaan Qunut Nazilah yang diserukan untuk dibaca untuk Palestina itu?

Kata qunut" berarti tunduk; merendahkan diri kepada Allah; mengheningkan cipta; berdiri shalat. Sementara Nazilah artinya musibah.

Maka jika diartikan Qunut Nazilah adalah saat dimana seorang Muslim mengheningkan cipta atau merendahkan diri kepada Allah SWT atas sebuah musibah yang terjadi.

Maka Qunut nazilah sendiri adalah qunut yang dilakukan saat terjadi malapetaka yang menimpa kaum muslimin. 

Hal ini karena Nabi Muhammad SAW dalam satu hadis diriwayatkan Nabi Muhammad SAW pernah berqunut pada setiap lima waktu, yaitu pada saat ada nazilah (musibah).

Saat itu, kaum muslimin mendapat musibah atau malapetaka, misalnya ada golongan muslimin yang teraniaya atau tertindas. 

Berikut bacaan doa Qunut Nazilah yang dilansir tvOnenews.com dari surat edaran PBNU.

اللَّهُمَّ الْعَنِ الْكَفَرَةَ الَّذِيْنَ يَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِكَ، وَيُكَذِّبُوْنَ رُسُلَكَ وَيُقَاتِلُوْنَ أَوْلِيَاءَكَ. اللَّهُمَّ اشْدُدْ وَطْفَتَكَ عَلَيْهِمْ وَاجْعَلْ عَلَيْهِمْ رِجْزَكَ وَعَذَابَكَ. اللَّهُمَّ خَالِفٌ بَيْنَ كَلِمَاتِهِمْ اللَّهُمْ شَيْتْ شَمْلَهُمْ، اَللَّهُمَّ مَرِّقٌ جَمْعَهُمْ اللَّهُمَّ زَلْزِلْ أَقْدَامَهُمْ، وَأَنْزِلْ بَأْسَكَ الَّذِي لَا تَرُدُّهُ عَنِ الْقَوْمِ الْمُجْرِمِينَ . اللَّهُمَّ انْظُرْ وَانْصُرْ إِخْوَانَنَا مُسْلِمِي فَلَسْطِينَ (۳)، وَاكْشِفْ كُرُونَهُمْ، وَثَبِّتْ أَقْدَامَهُمْ، وَأَهْلِكْ أَعْدَاءَهُمْ اللَّهُمَّ انْصُرْ أُمَّةَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اللَّهُمَّ ارْحَمْ أُمَّةَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ أُمَّةَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. وَصَلَّى اللَّهُ عَلَىسَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلَّمَ.

Artinya: "Ya Allah, laknatlah orang-orang kafir yang menghalangi manusia dari jalan-Mu, mengingkari rasul-rasul-Mu, dan memerangi sekutu-sekutu-Mu. Ya Allah, besarkanlah kebaikan-Mu terhadap mereka dan berikan azab dan siksa-Mu kepada mereka. Ya Allah, bedakan perkataan mereka, Ya Allah, bubarkan perkumpulan mereka, Ya Allah, hancurkan perkumpulan mereka, Ya Allah, goyangkan kaki mereka, dan turunkan azab-Mu yang tidak dapat Engkau hindari dari orang-orang yang berbuat jahat. Ya Allah, pandanglah dan dukunglah saudara-saudara kami yang muslim di Palestina (3), dan bukalah punggung mereka, dan tegakkan kaki mereka, dan hancurkan musuh-musuh mereka. Ya Allah, dukunglah bangsa junjungan kami Muhammad. Ya Allah, kasihanilah bangsa junjungan kami Muhammad. Ya Allah, perbaikilah bangsa junjungan kami Muhammad. Semoga shalawat dan salam tercurah kepada junjungan kita Muhammad, keluarga, dan para sahabatnya."

Dalam surat edaran PBNU itu, terdapat pedoman yang sebaiknya dilakukan oleh warga NU dan masyarakat pada umumnya.

a. Doa Qunut Nazilah dibaca pada rakaat terakhir dalam setiap shalat fardhu, termasuk saat Shalat Jumat.

b. Doa Qunut Nazilah tidak didahului dengan Doa Qunut yang pada umumnya sebagaimana dibaca waktu Subuh.

c. Khusus saat Shalat Subuh, Doa Qunut Nazilah dibaca setelah Doa Qunut Subuh.