Hari Jumat Lekas Kirim Shalawat Sebanyak-banyaknya Kepada Nabi Muhammad SAW, Syekh Ali Jaber: Langsung Dikenali oleh Rasul Saat Hari Kiamat.
Sumber :
  • freepik

Hari Jumat Lekas Kirim Shalawat Sebanyak-banyaknya Kepada Nabi Muhammad SAW, Syekh Ali Jaber: Langsung Dikenali oleh Rasul Saat Hari Kiamat

Jumat, 25 Oktober 2024 - 15:27 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pada hari jumat Syekh Ali Jaber mengingatkan agar setiap Muslim mengirimkan shalawat sebanyak-banyaknya kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.

Salah satu keutamaan bagi yang membaca shalawat di hari jumat kata Syekh Ali Jaber adalah akan dikenal oleh Nabi Muhammad SAW saat hari kiamat.

“Kalau mau dikenal oleh Rasulullah, malam Jumat dan hari Jumat, jangan henti-hentinya sepanjang waktu dan sepanjang saat bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW,” saran Syekh Ali Jaber.

Shalawat nabi merupakan salah satu amalan yang memiliki keutamaan yang besar, terlebih jika dilakukan di hari Jumat.

Maka dari itu, Syekh Ali Jaber menyarankan agar setiap Muslim memperbanyak shalawat Nabi di hari jumat yang istimewa ini.

Syekh Ali Jaber menjelaskan, shalawat nabi termasuk salah satu jenis amalan yang terindah untuk dibaca di malam Jumat hingga Jumat malam.

“Amalan yang terindah, amalan yang terbaik, amalan yang tersempurna di malam hari Jumat dan untuk di hari Jumat sampai adzan maghrib adalah sebanyak-banyaknya bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW,” ungkap Syekh Ali Jaber.

“Ini boleh menjadi wirid kita semua, wirid kita shalawat, bukan tasbih, bukan tahmid, bukan tahlil, bukan takbir, bukan yang lain,” lanjut ujar Syekh Ali Jaber menambahkan.

Kata Syekh Ali Jaber, satu-satunya zikir yang diutamakan adalah shalawat.

"Diberikan pahala yang sangat besar, dan itu pun permintaan nabi kita, Nabi Muhammad SAW,” tutur Syekh Ali Jaber.

Maka dari itu, pada hari jumat shalawat nabi sangatlah dianjurkan untuk dilakukan.

“Sebaik-baik hari bagi kalian adalah hari Jumat dan malam Jumat, sebanyak-banyaknya bershalawatlah kepadaku, kata Rasulullah,” ujar Syekh Ali Jaber. 

Barang siapa yang shalawat kepada Nabi Muhammad SAW di hari jumat maka akan langsung disampaikan kepadanya.

“Siapa yang shalawat sebanyak-banyaknya di hari Jumat dan malam Jumat akan Allah sampaikan shalawatnya kepadaku,” kata Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber kemudian menjelaskan bahwa keutamaan lainnya dari membaca shalawat nabi adalah membuat kita jadi dikenal oleh Nabi SAW.

Sementara jenis shalawat nabi yang dilantunkan pada hari Jumat ini sebenarnya bebas. 

Bahkan hal yang selama ini menjadi perdebatan, terkait penggunaan sayyidina atau tidak, menurut Syekh Ali Jaber sebenarnya hukumnya bebas.

Membaca shalawat nabi ini bisa dilakukan dalam kondisi apapun. 

Syekh Ali Jaber mencontohkan shalawat nabi dapat dibaca sembari naik motor, memasak, atau melakukan kegiatan lainnya.

Keutamaan Shalawat Nabi

Selain diingat oleh Nabi Muhammad SAW, membaca shalawat nabi punya berbagai manfaat lain. 

Pertama, dengan membaca shalawat, posisi seseorang di hari kiamat akan jadi dekat dengan Rasulullah SAW.

Yang kedua, rajin membaca shalawat juga dijamin akan mendapatkan syafaat Rasulullah SAW di hari kiamat. 

Sedangkan yang ketiga, rutin membaca shalawat nabi juga membuat seseorang diampuni dosanya.

Sementara manfaat lainnya seperti diampuni dosanya, diangkat segala kesusahan, menolak bala, memudahkan urusan serta lain sebagainya.

“Selain kita dapat syafaat Nabi Muhammad SAW, setiap satu kali kita bershalawat akan dapat 10 kali rahmat dari Allah,” ungkap Syekh Ali Jaber.

Anjuran Jumlah Shalawat Nabi Menurut Syekh Ali Jaber

Syekh Ali Jaber juga menyarankan apapun shalawat yang dibaca, sebaiknya dimulai dengan 10 kali shalawat ibrahimiyah.

“Apa itu shalawat ibrahimiyah? Tahu nggak? Shalawat Ibrahimiyah yang kita suka baca di dalam shalat kita, di dalam tahiyat,” sebut Syekh Ali Jaber.

Berikut ini adalah bacaan shalawat ibrahimiyah:

اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ و بَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Arab-latin: Allahumma shalli 'alaa sayyidinaa muhammad wa'alaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa shallaita 'alaa sayyidinaa ibraahiima wa'alaa aali sayyidinaa ibrahiima, wabaarik 'alaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa baarakta 'alaa sayyidinaa 'alaa sayyidinaa ibraahima wa 'alaa aali sayyidina ibraahima, fil 'aalamiina innaka hamiidun majiidun.

“Apapun shalawat yang kamu baca, dahulukan, diutamakan 10 kali saja shalawat ibrahimiyah itu. Habis itu bebas baca shalawat. Pakai sayyidinaa boleh, tidak pakai sayyidinaa boleh, yang panjang-panjang boleh, yang pendek-pendek boleh, bebas,” ungkap Syekh Ali Jaber.

Dengan membaca shalawat ibrahimiyah 10 kali, kita akan mendapatkan 100 rahmat dari Allah kata Syekh Ali Jaber. 

Belum lagi mendapat syafaat dari nabi Muhammad SAW di hari akhir kelak. 

Itulah penjelasan mengenai keutamaan dari shalawat nabi.

Mari kita perbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Semoga artikel ini bermanfaat dan disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah atau Ahli Agama Islam agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

 

Wallahu’alam bishawab

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral