Walau Punya Jiwa Toleransi, Ketum PSSI Erick Thohir Sangat Tegas jika Bicara Timnas Indonesia sampai Lakukan ini

tvOnenews.com - Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir memiliki kisah antara toleransi beragama dan kepeduliannya dengan Timnas Indonesia.

Erick Thohir masih menunjukkan sikap ketegasannya saat berada di lingkup Timnas Indonesia. Meski sebagai sosok Ketum PSSI dan Menteri BUMN yang kental dengan toleransi beragama.

Dalam catatan kisah perjalanannya sebagai Ketum PSSI mengurus sepak bola Tanah Air dan Timnas Indonesia hingga Menteri BUMN, Erick Thohir telah mengarungi berbagai kegiatan bertajuk toleransi beragama.

Saat menjadi Menteri BUMN dalam Kabinet Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), Erick Thohir pernah mengutarakan rasa syukurnya Indonesia memiliki keberagaman budaya dan agama di dalamnya.

Erick Thohir merasa bangga bahwa agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, serta Konghucu hidup berdampingan di tengah permasalahan yang dihadapi oleh Indonesia.

Dari persatuan agama, kata Erick, Indonesia mudah bersatu dalam menyelesaikan masalah. Ketum PSSI itu mengatakan ada karakter dari leluhur diajarkan kepada generasi bangsa merawat toleransi beragama.

Pada 2022, suami dari Elizabeth Tjandra itu berbicara tentang peran tokoh agama di Indonesia. Ia mengutuarakannya saat menghadiri rangkaian kegiatan KTT G20.

Ia menyebut ada peran agama dalam bidang perekonomian rakyat dan perdamaian. Saat COVID-19 melanda Indonesia, para tokoh agama memiliki peran dalam menyelesaikan masalah tersebut.

Ia menyampaikan bahwa tokoh-tokoh dari berbagai agama turut memberikan bantuan kepada pemerintah. Bahkan kepedulian mereka juga sangat tertuju melalui program mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan.

Kemudian, Erick juga menyoroti soal toleransi beragama sebelum Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden RI ke-8. Persatuan bangsa melalui cara menghormati perbedaan agama sebagai hal penting baginya.

Dalam keterangan tertulisnya, ia menitipkan pesan kepada Presiden Prabowo Subianto saat hadir di acara peringatan Hari Raya Natal yang digelar oleh Kementerian BUMN di JCC Senayan Jakarta, Senin (15/1/2024).

Meski begitu, Erick yang kerap memperhatikan toleransi beragama, tidak menutup ketegasannya sebagai Ketum PSSI. Ia sangat memperdulikan Timnas Indonesia dan sepak bola Tanah Air.

Ia menunjukkan sikap tegasnya jika Timnas Indonesia meraih catatan hasil buruk, terutama saat Garuda bertarung pada Grup C putaran ketiiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Ia sampai melakukan pertemuan dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Garuda masih belum menorehkan hasil maksimal dalam grup C.

"Kami serius bicara soal target timnas untuk minimal menempati empat besar di grup. Ini menjadi tugas coach untuk mempersiapkan tim dan taktik dengan sebaik-baiknya. Terutama di dua laga kandang melawan Jepang dan Arab Saudi, bulan depan," ungkap Erick Thohir dikutip dari laman resmi PSSI, Minggu (27/10/2024).

Timnas Indonesia baru mengalami kekalahan atas China dengan skor 2-1. Tiga laga sebelumnya pada grup C hanya mendapatkan hasil seri dari Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.

Taktikal dan formasi menjadi sorotan utama Erick kepada STY sapaan akrabnya. Hal itu buntut permainan skuad Garuda yang dinilai kurang ciamik oleh publik.

"Kita harus maksimal secara taktik. Stabilitas yang mulai terbangun mesti dipertahankan sehingga saat main, taktik sudah siap dan matang," tandasnya.

(hap)