Kisah Nabi Muhammad SAW yang Mengalami Hinaan hingga Penganiayaan saat Dakwah.
Sumber :
  • dok.ilustrasi freepik

Kisah Nabi Muhammad SAW yang Mengalami Hinaan hingga Penganiayaan saat Dakwah

Sabtu, 2 November 2024 - 14:43 WIB

Kemudian, melansir dari Buku Sejarah Lengkap Penyebaran Islam karya Prof. Dr. Thomas W. Arnold bahwa sepeninggal Siti Khadijah RA dan Abu Thalib, meninggalnya sang paman. 

Dijelaskan membuat Nabi Muhammad semakin didera penghinaan dan penganiayaan secara terbuka.

Setelah 10 Tahun Kenabian, Nabi Muhammad Pergi dari Mekkah ke Kota Ta’if.

Setelah 10 tahun menyampaikan ajaran-ajaran Islam, Nabi Muhammad berpikir kembali, barangkali ada kalangan lain yang lebih siap mendengar ajaran-ajarannya.

Nabi Muhammad SAW berharap, barangkali bibit-bibit akidah bisa lebih diterima dan berkembang subur di tempat tersebut.

Dengan harapan tersebut, Nabi Muhammad SAW pergi ke Ta’if, sebuah kota yang terletak sekitar 70 mil dari Makkah.

Sebelum bertemu dengan kepala suku dari Kota Ta’if, Nabi Muhammad SAW menjelaskan ajaran ketauhidan Tuhan dan misi yang beliau emban sebagai rasul yang mengajarkan keyakinan ini.

Pada saat bersamaan, Nabi Muhammad SAW memohon perlindungan dari para penindasnya di Makkah.

Namun ternyata, pilihan Nabi Muhammad SAW saat itu ternyata kurang tepat.

Berita Terkait :
1 2
3
4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:00
01:02
01:01
05:31
05:44
01:00
Viral